Peringati Dibunuhnya Jenderal Qassem Soleimani oleh AS, Ribuan Orang Berkumpul di Baghdad

- 2 Januari 2022, 14:00 WIB
Pengunjuk rasa Irak ambil bagian dalam pemakaman simbolis dan peringatan ulang tahun kedua serangan AS yang menewaskan Qassem Soleimani dan Abu Mahdi al-Muhandis, di Baghdad.
Pengunjuk rasa Irak ambil bagian dalam pemakaman simbolis dan peringatan ulang tahun kedua serangan AS yang menewaskan Qassem Soleimani dan Abu Mahdi al-Muhandis, di Baghdad. /Sabah Arar/AFP

Pendukung faksi-faksi Syiah yang bersekutu dengan Iran dikerahkan dari berbagai provinsi Irak ke rapat umum di Jadriyah, dekat markas kelompok bersenjata yang kuat.

Mantan Presiden AS Donald Trump sebelumnya memerintahkan serangan yang menewaskan Soleimani di dekat bandara Baghdad bersama dengan letnan Iraknya, Abu Mahdi al-Muhandis, wakil Hashed.

Baca Juga: Jadwal Lengkap Acara Stasiun Televisi MNCTV 2 Januari 2022

Trump kemudian mengatakan pembunuhan itu terjadi sebagai tanggapan atas gelombang serangan terhadap kepentingan AS di Irak.

Pembunuhan Soleimani –arsitek strategi militer Timur Tengah Iran– dan al-Muhandis mengirimkan gelombang kejutan ke seluruh wilayah dan memicu kekhawatiran konfrontasi militer langsung antara musuh lama Washington dan Teheran.

Beberapa hari kemudian, parlemen Irak mengeluarkan resolusi tidak mengikat yang menyerukan pengusiran semua pasukan asing dari Irak.

Iran, yang memiliki pengaruh besar di negara tetangga Irak, memperingatkan akan membalas kematian Soleimani.

Baca Juga: Ivan Gunawan Rayakan HUT ke-40 Bersama Rekan, Namun Tidak ada Baby Miracle

Lima hari setelah pembunuhan itu, Iran menembakkan rudal ke sebuah pangkalan udara di Irak yang menampung pasukan AS dan satu lagi di dekat Erbil di utara.

Sejak itu, lusinan roket dan bom pinggir jalan telah menargetkan situs keamanan, militer, dan diplomatik Barat di seluruh Irak.

Halaman:

Editor: Muhammad Alfin


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah