Pedoman Tangerang - Berita mengenai Korea Utara memang selalu menarik untuk diikuti.
Bukan hanya karena negaranya yang eksotis dan unik, tetapi negara komunis yang mengisolasi diri tersebut juga kerap membuat peraturan yang aneh.
Salah satunya, Pemerintah tak segan menangkap dan menghukum warga yang ketahuan mengosip atau membicarakan perubahan berat badan penguasa Korea Utara, Kim Jong Un.
Baca Juga: Acara Wisuda Universitas Sam Ratulangi, Puan: Tahun 2024, Kalian Penetu Bangsa Ini
Menurut perwakilan Democratic People's Republic of Korea (DPRK), masyarakat yang menyebarkan isu tentang penurunan berat badan Kim Jong Un merupakan tindakan reaksioner atau melanggar hukum.
Sehingga akibatnya mereka bisa ditahan atau dimasukan ke kamp konsentrasi karena menghianati negara dan revolusi.
Perwakilan pemerintah bahkan menegaskan bahwa Kim Jong Un dalam keadaan yang sehat dan hanya mengurangi porsi makan 'Demi Negara'.
Baca Juga: MAKI Nilai Tuntutan 11 Tahun Penjara Bagi Juliari Belum Cukup, Harus Lebih Berat Lagi
Kantor berita KCNA yang dikutip Pedoman Tangerang, mengatakan bahwa Kim Jong Un selalu berusaha dekat dengan rakyatnya sehingga ia sengaja melakukan demikian.
Telah diketahui bahwa karena saat ini, Korea Utara sedang mengalami kekurangan makanan dan wabah kelaparan yang tengah melanda negara itu.
"Menurunya berat badan Kim Jong Un menjadi salah satu topik yang paling banyak dibicarakan para warga. Menurut pemerintah di Chongjin, hal ini termasuk ke dalam tindakan yang melanggar hukum. Mereka juga menekankan bahwa Kim Jong Un ini kurus karena memikirkan warga yang kelaparan, bukan masalah kesehatan," tulis Reuters.
Baca Juga: Heboh, Jackie Chan dan Joe Taslim Jadi Bintang Iklan Shopee 9.9 Terbaru
Sementara itu, menurut beberapa sumber mengatakan, warga Korea Utara tampak senang dengan turunnya berat badan pemimpin mereka.
Mereka mengatakan bahwa sebelumnya Kim Jong Un terlihat begitu besar hingga 'membuatnya sulit untuk berjalan'.
Ada pula yang mengatakan bahwa Kim Jong Un tampak kurus karena masalah kesehatan.
Baca Juga: Bye Bye Resesi, Indonesia Siap Menatap Ekonomi 2022
Pola makan sang pemimpin tak teratur hingga menyebabkan penyakit kronis.
Dipihak lain, muncul spekulasi liar di jagat media sosial bahwa sosok yang mereka lihat saat ini (baik ketika kurus dan gemuk) bukanlah Kim Jong Un yang sebenarnya, tetapi tiruan Kim Jong Un.
Namun gosip ini dibantah karena tidak ada bukti valid.***