Terganggu oleh Suara Orang Mengaji, Oknum DPRD Fraksi PAN Blokir Akses Rumah Tahfidz

- 24 Juli 2021, 02:26 WIB
Inilah lokasi Rumah Tahfiz dan Rumah Oknum Anggota DPRD Pangkep yang  berdekatan.
Inilah lokasi Rumah Tahfiz dan Rumah Oknum Anggota DPRD Pangkep yang berdekatan. /(foto Tribunews.com) /

Pedoman Tangerang - Aksi anggota DPRD Sulawesi Selatan dari Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN) ini sungguh tidak terpuji.

Hanya karena merasa terganggu oleh suara anak-anak mengaji Qur'an, kader partai tersebut langsung menutup akses pintu masuk rumah tahfidz.

Selain menutup akses pintu masuk rumah tahfiz alquran itu, oknum anggota DPRD Pangkep dari fraksi PAN ini juga menutup akses rumah warga di Jalan Ance Daeng Ngoyo Lorong Dua, Kecamatan Panakkukang, Kota Makassar.

Baca Juga: HIPMI: PPKM Darurat Tak Perlu Diperpanjang

Akses pintu masuk dan keluar rumah tahfiz Alquran dan rumah warga yang berada di Jalan Ance Daeng Ngoyo Lorong Dua ditutup dengan pagar tembok

Mendengar laporan penutupan akses jalan, Bhabinkamtibmas Kelurahan Masale bersama ketua RW setempat lansung mengecek lokasi dilapangan.

Dimana sudah didapati pagar tembok yang sudah menutup full akses pintu masuk rumah tahfiz dan rumah warga.

Baca Juga: Efek Belajar di Rumah saat Covid, Pengguna MyEdu Meningkat Pesat

Bhabinkamtibmas Masale, Bripka Muh Rais mengatakan, rumah Tahfidz Alquran ini, merupakan milik salah satu warga yang dihibahkan kepada masyarakat setempat.

Rumah semi permanen ini, setiap harinya dipergunakan sebagai lokasi mengaji serta menghafal Alquran, bagi anak kurang mampu.

Tapi sayang, akses rumah Tahfidz tersebut dipagari oleh warga bernama Amiruddin karena merasa.

Baca Juga: Disuntik Air Biasa, Kasus Vaksin Palsu Merebak di Uganda

terganggu anak-anak yang menghafal Alquran.

"Katanya ribut, mengganggu ini penghafal Alquran kalau ia datang ke Makassar," kata Rais pada Jumat, 23 Juli 2021.

Selain aktivitas di rumah Tahfidz Alquran dianggap mengganggu, lanjut Rais, dugaan lainnya yakni oknum Legislator dari Fraksi PAN ini ingin menguasai lahan depan rumah tersebut untuk digunakan lahan parkir dari kendaraannya. Karena, lokasi berada tepat di jalan buntu.

"Kalau saya menilai dia mau kuasai tempat itu, untuk dijadikan lahan parkir. Karena rumahnya pas di sudut, jalan buntu," jelas dia.

Baca Juga: Unik, Museum Meme Kini telah Berdiri di Hongkong

Sebelumnya, Camat Panakkukang, Thahir Rasyid mengaku telah meninjau lokasi itu. Dia mengatakan, akses masuk ke rumah Tahfidz Alquran tertutup karena dibanguni tembok oleh oknum warga yang memiliki rumah di dekat lokasi. Warga ini bernama Amiruddin. Dia merupakan anggota DPRD Kabupaten Pangkep dari Fraksi PAN.

"Rumah itu ditutup dengan pasangan batu pintu belakang, sehingga tidak bisa dilewati," tambahnya.***

Editor: R. Adi Surya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah