Habib Bahar Dijatuhkan Hukuman 3 Bulan Penjara Kasus Aniaya Supir Taksi

- 22 Juni 2021, 17:00 WIB
Habib Bahar bin Smith saat menjalani persidangan./ANTARA FOTO/M. Agung Rajasa
Habib Bahar bin Smith saat menjalani persidangan./ANTARA FOTO/M. Agung Rajasa /

Pedoman Tangerang - Majelis Hakim Pengadilan Negeri Bandung memvonis 3 bulan penjara kepada Bahar Smith terkait kasus penganiayaan sopir taksi daring.

Ketua Majelis Hakim, Surachmat, mengatakan, Smith terbukti menganiaya secara bersama-sama hingga menyebabkan korban berinisial A luka-luka.

Kejadian tersebut itu sendiri terjadi pada 2018 silam.

Baca Juga: Habib Bahar Divonis 5 Bulan Penjara Setelah Hakim Ringankan Hukuman

Menurut hakim, di Bandung, Selasa, laki-laki itu telah memenuhi unsur pasal 351 jo pasal 55 KUHP yang menjadi dakwaan lebih subsider dalam perkara penganiayaan tersebut.

Sedangkan hakim memutuskan Bahar dibebaskan dari dakwaan primer dan subsider yakni pasal 170 KUHP.

Adapun hal yang memberatkan menurut hakim yakni dia memberikan citra negatif sebagai ulama yang tidak bisa menahan emosi.

Baca Juga: Bahar Smith Kembali Dipindahkan ke Lapas Gunung Sindur, Masa Tahanan Berakhir Pada November 2021

Kemudian hal yang meringankan yakni dia berlaku sopan selama persidangan.

Selain itu dia juga telah berdamai dengan korban disertai juga dengan memberikan uang sebagai ganti rugi.

Terkait dengan pembelaan dari kuasa hukum, hakim menilai tidak ada unsur yang mengharuskan dia dibebaskan dari hukuman.

Baca Juga: Sidang Perkara Habib Rizieq, Menantu, dan Dirut RS UMMI Bogor Kembali Digelar

"Permohonan itu harus ditolak, majelis hakim tidak melihat adanya untusr yang harus membebaskan," kata dia.

Sementara itu Ichwan Tuankotta selaku kuasa hukum Smith mengatakan, mereka menghormati putusan hakim yang bisa dikatakan tidak terlalu berat maupun juga tidak ringan.

Namun dari tim kuasa hukum sendiri masih belum memutuskan untuk menerima putusan dari hakim itu dan majelis hakim memberi waktu tujuh hari untuk menyampaikan banding.

"Kami masih pikir-pikir dulu yang mulia," kata Tuankotta.***

Editor: Alfin Pulungan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah