Usai mengunjungi Bali, Colin kembali ke negara asalnya dan berusaha menggabungkan gamelan Bali dengan musik barat yang merupakan akar ilmunya. Perpaduan itu menghasilkan sebuah karya musik yang 'tidak biasa'. Cita rasa ini kemudian dimasukkan ke dalam karya Sinta.
Baca Juga: Hati-Hati! Gangguan Stres Pasca Pandemi Dapat Terjadi
Ketika ditanya apa yang ingin disampaikan pada audiens, Sinta menjawab bahwa dia membebaskan karyanya untuk diterjemahkan oleh orang yang menyaksikan.
Dia ingin agar orang-orang yang menikmati hasil karyanya bisa menciptakan sendiri narasi dari karyanya. Bagi Sinta, karya seninya tak selalu menceritakan narasinya sendiri, tapi juga orang-orang yang menikmati karyanya.***