ARSC Rilis Survei Empat Menteri Terpopuler, Golkar: Rakyat Melihat Menteri yang Tepat Kinerjanya

- 22 Mei 2021, 23:43 WIB
Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto (tengah bawah) dan Ketua Umum PPP Suharso Monoarfa (kanan) saat melangsungkan jumpa pers usai melaksanakan pertemuan di kantor DPP Partai Golkar, di Slipi, Jakarta Barat.
Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto (tengah bawah) dan Ketua Umum PPP Suharso Monoarfa (kanan) saat melangsungkan jumpa pers usai melaksanakan pertemuan di kantor DPP Partai Golkar, di Slipi, Jakarta Barat. /Pikiran Rakyat/Amir Faisol/

Pedoman Tangerang  – Beberapa waktu lalu lembaga survei Akar Rumput Strategic Consulting (ARSC) mempublikasikan hasil survei mengenai beberapa Menteri Kabinet Indonesia Maju yang paling populer di tengah masyarakat.

Dari survei tersebut, ARSC menyebut ada empat menteri kabinet yang memiliki elektabilitas tinggi, bahkan diyakini bisa menjadi calon Presiden untuk taun politik 2024 nanti.

Keempat menteri yang memiliki elektabilitas tinggi adalah Sandiaga Uno, Prabowo Subianto, Airlangga Hartarto, Tri Rismaharini.

Baca Juga: Gemar Pencitraan, Pengamat Sebut Ganjar dan Risma Sulit Dapat Perahu untuk 2024

Peneliti ARSC, Bagus Balghi mengatakan bahwa elektabilitas Sandi yang tertinggi dengan perolehan elektabilitas 25,26 persen yang kemudian diikuti oleh Prabowo dan terakhir Tri Rismaharini.

"Sandiaga Uno memperoleh elektabilitas 25,26 persen, Prabowo Subianto 19,17 persen dan Airlangga Hartarto 9,79 persen serta Tri Rismaharini 7,69 persen," ujar Bagus Balghi di Jakarta yang dikutip Pedoman Tangerang dari Antara pada Sabtu, 22 Mei 2021.

Maman Abdurrahman sebagai Ketua Badan Pemilu DPP Partai Golkar menanggapi hasil survei tersebut dan mengatakan bahwa faktor pandemi yang menimpa masyarakat Indonesia juga mempengarugi penilaian publik.

Baca Juga: Liburan Telah Usai, Cek Komponen Mobil ini demi Kenyamanan Berkendara

Maman percaya bahwa masyarakat sudah memberi nilai kepada para pembantu Presiden yang  terbukti mampu membantu masyarakat di tengah krisis pandemi.

Halaman:

Editor: Alfin Pulungan

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah