Network
Pedoman Tangerang - Anggota DPR Fraksi Partai Gerindra Asal Jakarta, Kamrussamad menantang Gubernur DKI Anies Baswedan untuk melockdown wilayahnya.
"Lockdown adalah kebijakan penyelamatan nyawa rakyat, apakah Gubernur Anies berani ? Jika iya maka Gubernur Anies akan dikenang oleh Sejarah," tantang Kamrussamad.
Hal itu diutarakannya mengingat masih minimnya persentase sampling PCR test dan melonjaknya angka kasus Positif Covid-19.
Baca Juga: Pak Jokowi, DPR Bilang Kasih Empati Dong untuk Nakes yang Terpapar Covid-19!
"Angka 9.000 lebih positif tgl 26 Juni dari berapa Jumlah sampel testing ? Sudah mencapai berapa Persen Positiv rate PCR test," tanya pendiri Kahmipreneur tersebut melalui pesan singkat pada Minggu 27 Juni 2021.
Ia pun beralasan latar belakang mengapa Lockdown harus dilakukan. Ia melihat penyebaran Covid-19 sudah memprihatinkan hingga ke tingkat RT.
"Jika Kenaikan masih Gradual, sumbernya masih menjadi Klaster Kerumunan, Restoran, Mall, Perkantoran, kebijakan PPKM mikro masih bisa dipertahankan, Tapi Jika Klasternya sudah menjadi Klaster Keluarga, Klaster RT, Maka Lockdown adalah Kebijakan Penyelamatan Nyawa Rakyat," jelasnya.
Baca Juga: Lonjakan Covid-19, Gus Muhaimin 'Cambuk' Pemerintah Pusat-Daerah Biar Kompak Tangani Wabah
Lebih lanjut, Ia menyentil kebijakan pemerintah pusat lewat beberapa menteri yang terkesan lebih mementingkan alasan ekonomi dibandingkan kemanusiaan.
"Kehancuran ekonomi akan lebih Dhasyat Dampaknya jika Kebijakan PPKM Mikro Dipertahankan ditengah Lonjakan bersifat eksponensial bukan Gradual,"
