Penyebaran Virus Varian Delta Bikin Pemerintah Israel Kembali Kalang Kabut

- 15 Juli 2021, 20:13 WIB
PM Israel, Naftali Bennett meminta masyarakat untuk patuh pada protokol kesehatan jika ingin pandemi berakhir
PM Israel, Naftali Bennett meminta masyarakat untuk patuh pada protokol kesehatan jika ingin pandemi berakhir /AP

Pedoman Tangerang - Israel kembali dirundung masalah dengan meningkatnya kembali virus Corona di Israel.

Pemerintah Israel mengatakan bahwa varian Delta menjadi biang kerok meningkatnya kasus infeksi di Israel.

Pada  Rabu 14 Juli 2021, otoritas kesehatan Israel telah mencatat lebih dari 750 kasus baru virus corona untuk hari ketiga berturut-turut.

Baca Juga: Dikenal Super Sibuk, Yuk Intip Apa yang Suka BTS Lakukan Diwaktu Senggang

Hal ini menjadi mimpi buruk ketika krisis kesehatan di negara itu mulai tampak stabil.

Angka Kementerian Kesehatan menunjukkan 765 kasus baru pada hari Rabu, setelah Senin dan Selasa masing-masing 761 kasus dan 756 kasus.

Sekarang ada lebih dari 5.300 kasus aktif di negara itu, angka tertinggi sejak 5 April.

Baca Juga: Pendukung Prabowo Banyak Tak Percaya Vaksin, Kalau Pendukung Jokowi...

Jumlah pasien dalam kondisi serius naik sedikit menjadi 54, dan dua kematian lagi membuat jumlah mereka yang meninggal karena COVID-19 sejak awal pandemi menjadi 6.443.

Halaman:

Editor: R. Adi Surya

Sumber: Times of Israel


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah