Pedoman Tangerang - Mantan Presiden Sri Lanka yang kontroversial, Gotabaya Rajapaksa, dikabarkan akan dibawa pulang ke Sri Lanka dalam waktu dekat.
Dikabarkan dari kantor berita Antara pada Rabu, 17 Agustus 2022 kemarin, Rajapaksa akan kembali pekan depan ditengah aksi protes massa yang masih tak terkendali.
Udayanga Weeratunga, mantan utusan Sri Lanka untuk Rusia yang dekat dengan Rajapaksa, menuturkan ia akan tiba di Sri Lanka pada 24 Agustus.
Baca Juga: Bank Indonesia Rilis Uang Kertas Baru, Ini Dia Daftar Pahlawannya
Rajapaksa merupakan presiden Sri Lanka pertama yang lengser di tengah masa jabatannya.
Ia meninggalkan kantornya dengan pesawat udara setelah amuk masa di Sri Lanka makin tak terkendali.
Setelah meninggalkan Sri Lanka, Gotabaya berusaha untuk menetap di Thailand untuk sementara waktu.
Baca Juga: Bocoran Jawaban Game Words of Wonders (WOW) Kamis 18 Agustus 2022
Dalam pelariannya, ia kemudian menggunakan pesawat militer menuju Maladewa dan kemudian menghabiskan beberapa pekan di Singapura.
Rajapaksa mundur dari jabatannya begitu tiba di Singapura.
Ia menghadapi kemarahan warga yang geram dengan penanganan pemerintah terhadap krisis ekonomi terparah Sri Lanka sejak merdeka dari Inggris pada 1948.
Harga kebutuhan pokok naik dengan harga tak rasional dan kebutuhan bahan bakar menjadi langka karena kebijakan salah urus pemerintah.
Puncaknya adalah ketika jutaan demonstran yang tak terbendung menguasai rumah Presiden dan perdana menteri sebagai bentuk kekecewaan mereka pada rezim Rajapaksa***