Kemenkopolhukam Panggil Pengelola PIK untuk Respons Berbagai Isu Miring di Publik

- 24 Agustus 2021, 09:40 WIB
Kemenko Polhukam Panggil Pengelola PIK untuk Respons Berbagai Isu Miring di Publik
Kemenko Polhukam Panggil Pengelola PIK untuk Respons Berbagai Isu Miring di Publik /Dok. Kemenkopolhukam

Pedoman Tangerang - Pengelola kawasan perumahan Pantai Indah Kapuk (PIK) memenuhi permintaan Kemenkopolhukam untuk mengklarifikasi berbagai isu miring yang beredar di publik, baik di media massa maupun media sosial, Senin, 23 Agustus 2021.

Misalnya, kasus terakhir yang terjadi pada tanggal 17 Agustus yang lalu tentang tudingan pelarangan memasang bendera merah putih di kawasan itu.

Meski sudah dibantah sebelumnya oleh pihak pengelola bahwa tidak ada pelarangan pemasangan bendera merah putih di kawasan itu, Kemenkopolhukam merasa perlu mengklarifikasi pula berbagai kritik publik di media sosial yang dinilai seakan-akan kawasan PIK seperti negara dalam negara.

Baca Juga: Viral Bendera Merah Putih Dilarang Berkibar di PIK Jakarta Utara, Kok Bisa!

“Kami sengaja mengundang bapak-bapak untuk menjelaskan berbagai kasus yang viral di publik, sekaligus melalukan klarifikasi karena ini mengundang perdebatan dan bisa mempengaruhi kondisi politik dan keamanan tanah air” ujar Deputi Bidang Koordinasi Keamanan dan Ketertiban Masyarakat, Irjen Pol Armed Wijaya saat memimpin pertemuan.

Sejumlah video yang viral di media sosial tentang beberapa kejadian pelarangan bagi masyarakat untuk masuk ke kawasan tertentu di PIK, ditayangkan pada rapat itu.

Pihak Pengelola yang diwakili oleh pimpinan Perusahaan, Restu Mahesa, menjelaskan bahwa tudingan itu tidak benar dan sudah dibantah oleh pihaknya.

“Kami tidak pernah melarang pemasangan bendera merah putih, juga tidak benar kalau masuk ke kawasan PIK harus menggunakan paspor. Tentang tidak boleh ormas tertentu memasang bendera merah putih tanggal 17 Agustus lalu, karena kami khawatir terjadi kerumunan. Kami sendiri memasang bendera merah putih pak,” ujar Restu.

Baca Juga: Tak Akui Kemerdekaan, Benny Wenda Hasut Masyarakat Papua agar tidak Kibarkan Bendera Indonesia, Ini Alasannya!

Halaman:

Editor: Alfin Pulungan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x