Refleksi: Dusta Di Alam Kemerdekaan

- 4 Februari 2024, 13:55 WIB
KRT Faqih Wirahadiningrat
KRT Faqih Wirahadiningrat /

Namun karena rahmat Allah

Seberuntung-beruntungnya orang yang lupa

Lebih baik orang yang ingat dan waspada !

SEJARAH RASISME NUSANTARA

Di era Kolonial Hindia Belanda muncul istilah “Pribumi” yang diterjemahkan dari bahasa Belanda Inlander. Tahun 1854 pemerintah Kolonial Belanda mencetuskan istilah “Pribumi” untuk menyamakan beragam kelompok penduduk asli di Nusantara saat itu terutama untuk tujuan diskriminasi sosial.

Selama masa Kolonial Belanda mereka menanamkan Rezim Segregasi (pemisahan) rasial tiga tingkat, yaitu:

Ras kelas pertama “Europeanen” (Eropa kulit putih) dan pribumi Kristen atau katolik.

Ras kelas Kedua “Vreemde Oosterlingen” (Timur Asing) seperti Tionghoa, Arab, India maupun non-Eropa.

Ras kelas ketiga “Inlander” yang diterjemahkan menjadi pribumi.

Ummatnya Nabi, dan apalagi memperbudak serta menyesatkan ummat Nabi, maka itu adalah KEBIADABAN YANG PALING BEJAD DI HADAPAN KEKASIH ALLAH, mahluk termulia yang paling dicintai ALLAH, yaitu Ahmad Habibullah wa Muhammad Rosulullah.

Halaman:

Editor: R. Adi Surya


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x