Penelitian Terbaru, Vaksin Covid-19 Aman untuk Ibu Hamil

- 13 Mei 2021, 19:45 WIB
vaksin Covid-19 dianggap aman untuk ibu hamil
vaksin Covid-19 dianggap aman untuk ibu hamil /Pixabay/Sammy William/

Pedoman Tangerang –  Di Indonesia vaksinasi  Covid-19 untuk ibu hamil hingga saat ini masih belum dianjurkan.

Namun penelitian terbaru menunjukan bahwa pemberian vaksin untuk ibu hamil bisa dilakukan dan aman untuk kesehatan ibu dan bayi.

Penelitian ini diterbitkan di Jurnal Obstetrics & Gynecology  yang  mengemukakan bahwa vaksin Covid-19 cukup aman bagi perempuan hamil.

Baca Juga: Breaking News: Innalillahi, Ustaz Tengku Zulkarnain Meninggal Dunia, Sempat Terpapar Covid-19

Dalam penelitian yang diterbitkan pada Selasa, 11 Mei 2021 tersebut, tidak terbukti bahwa penyuntikan vaksin dapat mencederai plasenta ibu hamil

"Dari apa yang kami ketahui, vaksin COVID tidak merusak plasenta," kata Jeffery Goldstein, asisten profesor di Fakultas Kedokteran Universitas Northwestern Feinberg di AS dikutip Pedoman Tangerang dari Antara pada Kamis, 13 Mei 2021.

Diketahui bahwa plasenta adalah organ yang terbentuk saat perempuan mengalami kehamilan. organ yang terbentuk selama kehamilan, organ tersebut memiliki peran besar untuk organ janin saat masa pembentukan bayi.

Baca Juga: Ratusan Warga Positif Covid-19 Pasca Wisata, Pemkab Tangerang Lockdown Satu RW

Lebih rinci, plasenta  memiliki peran seperti menyediakan oksigen saat paru-paru berkembang dan nutrisi saat usus janin sedang terbentuk.

"Plasenta itu seperti kotak hitam di pesawat terbang. Jika ada yang tidak beres dengan kehamilan, kami biasanya melihat perubahan pada plasenta yang dapat membantu kami mengetahui apa yang terjadi," ujar  Goldstein.

Para ilmuwan mencatat bahwa banyak orang merasa ragu tentang keamanan vaksin yang diberikan kepada orang hamil.

"Tim kami berharap data ini, meskipun masih awal, dapat mengurangi kekhawatiran tentang risiko vaksin untuk kehamilan," ujar rekan penulis studi tersebut Emily Miller, asisten profesor di Universitas Northwestern Feinberg, Amerika Serikat.

Baca Juga: Walikota Tangerang Manfaatkan Momen Idul Fitri Secara Daring Untuk Silaturahmi

Dalam penelitiannya, mereka melakukan percobaan di sebuah rumah sakit di Chicago, Amerika Serikat, mereka telah berhasil memeriksa 84 pasien yang divaksin  dan 116 pasien yang tidak divaksin.

 Dalam proses penerimaan vaksin, ibu hamil harus tenang dan tetap percaya pada efektifitas vaksin .

"Pasien hamil yang ingin mendapatkan vaksinasi untuk menghindari tertular penyakit harus merasa aman melakukannya, kata Miller.

Pasien yang diteliti umumnya disuntik vaksin moderna dan Pfizer pada trimester ketiga.

Untuk diketahui, plasenta pada wanita hamil yang terkonfirmasi positif virus Covid-19 menunjukan darah abnormal antara ibu dan bayi di dalam rahim.

Tentu hal ini sangat membahayakan kesehatan dan keselamatan ibu dan janin selama proses kehamilan.

Karena itulah para peneliti berusaha mengetahui reaksi vaksin pada ibu hamil.

 sejauh ini hasil penelitian menunjukan bahwa vaksin cukup aman untuk ibu hamil, namun hal ini masih membutuhkan penelitian lebih lanjut.

"Kami mulai beralih ke kerangka kerja melindungi janin melalui vaksinasi, bukan dari vaksinasi," pungkas Miller. ***

 

Editor: Alfin Pulungan

Sumber: Antara News


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x