Network
Pedoman Tangerang - Pengamat politik Rocky Gerung tampaknya tak pernah gentar untuk terus menyudutkan kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi) melalui komentar-komentar pedasnya.
Kali ini, Rocky Gerung menyinggung soal potensi yang akan terjadi jika Jokowi hadir dalam perhelatan balap mobil listrik Formula E besok, 4 Juni 2022.
Menurutnya, Jokowi sebaiknya tidak hadir sebab itu hanya akan mempermalukan diri sang presiden sendiri.
Rocky mengatakan Jokowi berpotensi besar dibuat malu secara politik di tengah isu elektabilitas bakal calon presiden. Di saat yang sama, kehadiran Jokowi justru akan membuat elektabilitas Anies Baswedan meningkat.
"Lebih baik enggak hadir daripada elektabilitas Anies naik," kata Rocky Gerung lewat Channel YouTube Rocky Gerung Official, Jumat (3/6/2022).
Rocky yakin Jokowi pasti memperoleh saran dari penasihatnya untuk memutuskan hadir atau tidaknya besok. Menurutnya, ada dua saran yang diberikan kepada Jokowi. Pertama, jika Jokowi hadir tentu ia akan malu dan elektabilitas Anies Baswedan bisa meningkat.
Kedua, jika tidak hadir, potensi Jokowi dipermalukan hilang, tetapi elektabilitas Anies tetap moncer.
"Kalau Jokowi hadir potensi dipermalukan ada, Anies (elektabilitas) tetap akan moncer. Kalau enggak hadir, Anies juga akan tetap moncer. Jadi sebaiknya pilih satu aja. Enggak hadir, tapi tidak dipermalukan atau hadir dipermalukan," katanya.
Dia juga menjelaskan bahwa potensi Presiden Jokowi dipermalukan publik begitu besar. Sebab, tidak satu pun perusahaan BUMN yang bersedia unjuk tangan menjadi sponsori Formula E.
