Kominfo Mengembangkan Survei Masyarakat Digital DEWG G20, Apa Maksudnya? Simak Penjelasannya Disini

- 21 Mei 2022, 07:30 WIB
Kominfo Mengembangkan Survei Masyarakat Digital DEWG G20, Apa Maksudnya? Simak Penjelasannya Disini
Kominfo Mengembangkan Survei Masyarakat Digital DEWG G20, Apa Maksudnya? Simak Penjelasannya Disini /Pedoman Tangerang/Kagama.co

Pedoman Tangerang - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) mengembangkan survei masyarakat digital berdasarkan perangkat pengukuran yang diusulkan dalam forum Digital Economy Working Group atau DEWG G20.

"Tahun ini, 2022, Indonesia mengembangkan Indeks Masyarakat Digital atau Digital Society Index, berdasarkan perangkat keterampilan dan literasi digital ini," kata Staf Khusus Menteri Kominfo Bidang Digital dan Sumber Daya Manusia, kata Dedy.

Survei ini bertujuan agar kabupaten dan kota memiliki indeks keterampilan digital.

Indeks tersebut bisa digunakan sebagai pedoman dalam menentukan kebijakan di tingkat daerah.

Baca Juga: Cool Boy vs Cool Girl Episode 6 Tayang Hari Apa, Jam Berapa dan Ditayangkan Dimana? Simak Jadwalnya Disini

Baca Juga: Link Nonton Film Virgin Mom Kualitas HD: Lengkap dengan Sinopsis

"Memiliki informasi terkini dan berkualitas tinggi sangat penting untuk memandu respons kebijakan yang tepat," kata Dedy.

Hal ini akan membantu pemangku kepentingan dalam mengambil keputusan untuk menangani kesenjangan digital dan bagaimana mengoptimalkan manfaat digitalisasi untuk setiap negara.

“Dengan mengetahui berapa banyak orang yang terhubung, bagaimana mereka terhubung, teknologi apa yang bermanfaat untuk menghasilkan pendapatan dan memberdayakan orang, jenis keterampilan digital dan literasi apa yang dimiliki sebagian besar individu, dampak dari terhubung dapat membantu semua pemangku kepentingan membuat keputusan yang tepat tentang cara menangani kesenjangan digital, dan bagaimana mengoptimalkan manfaat digitalisasi untuk setiap negara," kata Dedy.

Perangkat pengukuran yang dibahas dalam DEWG G20 memiliki potensi dikembangkan lebih lanjut.

Masih perlu ada pembahasan dan pengujian agar sesuai diterapkan di masing-masing negara.

"Beberapa kekhawatiran terkait dengan definisi luas dan sempit dari perangkat keterampilan digital, variabel aliran vs stok, dan daftar pekerjaan utama vs terperinci, perlu diuji lebih lanjut," kata Dedy Dedy Permadi.

Masing-masing negara anggota G20 diharapkan bisa melihat implementasi perangkat yang relevan untuk mendukung transformasi digital yang inklusif.

"Kami akan menyebarluaskan hasilnya tahun depan, dan merupakan suatu kehormatan bagi kami untuk berbagi dengan anggota G20," kata Dedy.

Presidensi G20 Indonesia mengusulkan perangkat untuk mengukur keterampilan dan literasi digital, G20 Toolkit for Measuring Digital Skills and Digital Literacy.

Rumusan perangkat ini memperhatikan konteks sosial dan ekonomi setiap negara anggota G20 dan setiap negara bisa memodifikasi indidkator berdasarkan prioritas masing-masing.

Demikianlah informasi Kominfo Mengembangkan Survei Masyarakat Digital DEWG G20.***

Editor: Bustamil Arifin


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah