Luhut Prediksi Puncak Kasus Omicron Terjadi Awal Februari 2022, Bagaimana Kesiapan Indonesia?

- 12 Januari 2022, 20:31 WIB
Ilustrasi. Luhut memperkirakan puncak kasus Omicron terjadi awal Februari.
Ilustrasi. Luhut memperkirakan puncak kasus Omicron terjadi awal Februari. /Tangkap layar YouTube Sekretariat Presiden

Pedoman Tangerang - Kasus omicron di Indonesia terus meningkat setelah dua minggu terindeks kasus pertama pada bulan Desember 2021.

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan memprediksi puncak kasus Covid 19 varian Omicron di Indonesia akan terjadi pada awal Februari 2022.

"Untuk kasus Indonesia, kami perkirakan puncak gelombang karena Omicron akan terjadi pada awal Februari," kata Luhut Binsar Pandjaitan, Selasa 11 Januari 2022.

Baca Juga: Ditangkap Jam 2 Pagi, Ini Kronologi Penangkapan Ardhito Pranomo Yang Diduga Konsumsi Narkoba

Berdasarkan pada hasil pengamatan terhadap pengalaman negara lain, kisaran waktu 40 hari merupakan puncak varian Omicron dan lebih celat dari varian delta.

Luhut meyakini kasus varian Omicron di Indonesia tidak akan setinggi negara lain. Pemerintah telah melakukan straregi penanganan varian Omicron yang berbeda dengan varian delta.

"Saya yakin kasus tidak akan meningkat setinggi negara lain," ujar Luhut.

Baca Juga: Libur Tahun Baru, Luhut: Jangan Liburan Ke Luar Negeri!

Menurut Luhut, Indonesia saat ini jauh lebih siao dalam menghadapi potensi gelombang varian Omicron. Ia mwngatakan tingkat vaksinasi Indonesia sudah lebih tinggi dari bulan Juli 2021 lalu.

Halaman:

Editor: Bustamil Arifin


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x