Soal 279 Juta Data BPJS Bocor, Indonesia Bisa Tiru China dan Rusia

- 30 Mei 2021, 12:23 WIB
BSSN membantu penyelidikan kebocoran 279 juta data penduduk Indonesia.
BSSN membantu penyelidikan kebocoran 279 juta data penduduk Indonesia. /Sumber: Pexels / Negative Space/

Namun, penguatan teknologi digital Indonesia saat ini terhambat, karena pandemi Covid-19. Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) yang terbentuk pada 2017 lalu, tidak dalam kondisi ideal untuk membangun infrastruktur, karena keterbatasan pengalokasian anggaran.  

"Kepalanya sedang berupaya transformasi BSSN. Tiba-tiba 'boom', Covid-19. Jadi tertunda yang direncanakan. Karena harus prioritaskan Covid-19. Moga-moga pandemi segera berakhir," pungkasnya

Halaman:

Editor: Alfin Pulungan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah