Network
Pedoman Tangerang - Negara Kazakhstan pekan lalu mengalami kerusuhan besar-besaran.
Antara lain kerusuhan disebabkan oleh timpangnya keadilan sosial, bahan bakar mahal dan lain sebagainya.
Kementerian dalam negeri Kazakhstan memberitakan bahwa sebanyak 7.939 orang diamankan saat kerusuhan yang terjadi di Kazakhstan.
"Saya pikir ada semacam konspirasi yang melibatkan kekuatan penghancur domestik dan asing tertentu," kata Menteri Luar Negeri Yerlan Karin kepada televisi pemerintah, Senin 10 Januari 2022.
Baca Juga: Keren, Serial Layangan Putus Trending Di 25 Negara, No 1 di Amerika dan Malaysia
Pihak pemerintahan Kazakhstan mengatakan bahwa dibalik kerusuhan ini dilakukan oleh kelompok ekstremis dan teroris.
Selain itu, Presiden Kazakhstan Kassym-Jomart Tokayev mengeluarkan perintah tembak mati untuk mengakhiri kerusuhan, dan mengumumkan keadaan darurat di negara tersebut.
Untuk diketahui, pemerintah Kazakhstan telah menetapkan hari 10 Januari sebagai hari berkabung nasional.***
