Pedoman Tangerang - Tentara Rusia menemukan sejumlah sisa makanan instan di markas pasukan Ukraina.
Salah satu temuan yang menarik ialah ditemukannya bungkus Indomie di markas pasukan Ukraina.
Baca Juga: Dugaan WHO tentang Penyebaran Virus Cacar Monyet: Sudah Menyebar Sebelumnya dan Tidak Terdeteksi
Jurnalis kantor berita Rusia RIA Novosti menemukan bungkus Indomie goreng dengan tanggal kadaluarsa 5 Agustus 2022 di desa Troitskaya pada Jumat, 27 Mei 2022.
Matyev Platov, seorang kombatan Republik Rakyat Luhansk (LPR) mengatakan bahwa perbekalan itu menunjukkan adanya dugaan 'tentara bayaran asing' yang sempat berjaga di desa tersebut.
Baca Juga: Hungaria Telah Terkonfirmasi Kasus Virus Cacar Monyet Pertama di Negaranya
Seorang WNI yang pernah tinggal di Ukraina juga mengaku bahwa banyak warga asal Timur Tengah membuat Indomie tak jarang ditemukan di Ukraina.
Banyak pedagang asal Turki yang membuka toko dan memasak menu Indomie.
Indomie memang diketahui sudah populer di Eropa Barat
Menanggapi temuan ini, juru bicara Kemlu, Teuku Faizasyah, mengatakan temuan itu menjadi bukti penyuka Indomie berasal dari berbagai negara.
Baca Juga: Tetangga Indonesia Ketar Ketir! China Kembali Berulah Ingin Rebut Pulau Terluar Natuna
Tidak hanya Indomie,di markas pasukan Ukraina tersebut juga ditemukan bungkus makanan yang berasal dari AS dan Inggris.
Beberapa produk makanan lainnya yang ditemukan ialah keripik kentang produksi Amerika Serikat, muesli dari Inggris, sereal, teh, dan gula dari negara lain.***