Ini Nasib Nahas Dadang Buaya Usai Dibekuk Polisi

- 30 Mei 2021, 11:08 WIB
Dadang Buaya Cs Ditangkap Nekat Berniat Serang Koramil di Garut
Dadang Buaya Cs Ditangkap Nekat Berniat Serang Koramil di Garut /Foto : Humas Polsek Pameungpeuk/

Pedoman Tangerang - Nasib nahas dialami Dadang Buaya, pria yang menyerang Koramil dan Polsek Pameungpeuk Garut Jawa Barat kini. Pria 49 tahun yang dulunya tampil garang itu kini dibekuk oleh polisi.

Sambil meringkuk di lantai penjara, kondisi tangan pria yang garang menantang TNI dan polisi itu tak berdaya akibat terikat tali. Dari foto yang beredar, pelipis Dadang tampak lebam dan berdarah sehingga matanya terlihat menyipit.

Dalam sebuah video, Dadang Buaya juga tampak hanya bisa meringkuk di lantai dengan wajah lebam. Ia bahkan tak lagi menjawab anggota kepolisian yang menanyai identitasnya.

Baca Juga: Pasangan Bukan Suami-Istri Terazia di Kota Serang

"Dadang Buaya kamu? mau jadi buaya saja?," tanya seorang pria. Namun, Dadang tak memberikan jawaban dan hanya merespons dengan jawaban tak jelas.

Kepala Sub Humas Polres Garut Ipda Muslih Hidayat menuturkan, Dadang Buaya telah diamankan bersama seorang anak buahnya Henriawan (32).

Selain mengamankan pelaku, pihak kepolisian juga turut mengamankan barang bukti berupa senjata tajam yang dibawa pelaku saat melakukan penyerangan.

Baca Juga: Polres Cilegon Kembali Temukan Peredaran Jual Beli Surat Keterangan Palsu Covid-19

"Perkembangan untuk pelaku sudah diamankan di polres, yang diamankan dua orang," kata Muslih di Garut seperti dikutip Antara, Sabtu, 29 Mei 2021.

Sementara itu, Kapolres Garut AKBP Adi Benny Cahyono menjelaskan, insiden penyerangan tersebut bermula saat Dadang Buaya (49) bertengkar dengan seorang nelayan berinisial JK (54) yang baru saja pulang melaut.

Adu mulut terjadi antara Dadang dan nelayan tersebut, karena pelaku diduga dalam pengaruh minuman keras. Saat kejadian, JK diketahui menegur Dadang karena berkendara dan hampir menabrak JK.

Baca Juga: Segera Daftar, HUT Bhayangkara dan Dokkes Ke 75 Polda Banten Gelar Operasi Gratis Bibir Sumbing

"Dia (DA) salah jalur karena orangnya mabuk, ribut dengan pengendara lain (nelayan)," kata Benny.

Tak terima ditegur, Dadang langsung menodongkan pisau ke leher JK dan menampar korban. JK yang mendapatkan serangan lantas menghubungi sang adik yang merupakan anggota TNI.

Saat sang adik datang, sejumlah warga juga memanggil anggota Babinmas Desa Mancagahar.

Dadang Buaya yang masih dalam pengaruh minuman keras kemudian menyerang anggota polisi hingga berusaha membacoknya.

Baca Juga: Gol Tunggal KAI Havert Bawa Chelsea Menang 0 vs 1 City, dan Juarai Liga Champions

Beruntung, anggota polisi Pameungpeuk berhasil menggagalkan aksi pelaku. Tak terima dengan apa yang terjadi, Dadang Buaya lantas mengajak 15 temannya mendatangi Koramil Pameungpeuk untuk mencari adik dari JK.

Dadang bahkan nekat menerobos masuk ke dalam Koramil sambil membawa senjata tajam. Namun aksi Dadang kemudian bisa dilerai sejumlah aparat TNI.

Tak puas dengan aksinya di Markas Koramil Pameungpeuk, Dadang lantas mendatangi Polsek Pameungpeuk. Ia mencari anggota polisi yang sebelumnya cekcok dengan dirinya.***

Editor: Alfin Pulungan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah