Baca Juga: Mengenal Investasi Yang Cocok Untuk Anak Muda, Serta Perbandingan Antara Reksadana dan Saham
‘’Tentu, juga dengan waktu dan targetnya. Semuanya jadi jelas, gitu,’’ katanya.
Marwan menyatakan kekecewannya karena dana 15 triliun yang hanya disimpan di bank, tidak dapat menggerakkan perekonomian nasional.
‘’Pak Jokowi kan marah-marah itu karena uang APBD banyak parkir di perbankan, nah INA ikut-ikutan juga. Ke depan jangan lagi kalau PMN disimpan di deposito, mending gak usah. Perlu modal awal, oke. Tapi berapa lama, itu paling penting, apa yang menjadi caranya, kapan, berapa banyak. Saya bilang tidak lebih dari 2 tahun harus kita evaluasi,’’ pungkasnya.***