Antisipasi PHK, Pemerintah Perlu Berikan Treatment Alternatif untuk Usaha Perbelanjaan yang Tutup

- 3 Juli 2021, 21:15 WIB
Ilustrasi pusat perbelanjaan sepi akibat pembatasan sosial.
Ilustrasi pusat perbelanjaan sepi akibat pembatasan sosial. /Foto: Antara.

"Insentif atau keringanan semacam itu yang diperlukan bagi para pengusaha pusat perbelanjaan. Kita berharap semua bisa bertahan di tengah kondisi sulit seperti sekarang," katanya.

Di samping itu, LaNyalla mengatakan keringanan untuk membayar tagihan listrik dan gas juga perlu diterapkan terhadap pelakkuyusaha tersebut.

Jika penutupan operasional pusat perbelanjaan berkepanjangan seiring dengan PPKM Darurat, LaNyalla khawatir akan banyak pekerja yang dirumahkan, bahkan terjadinya gelombang PHK.

Baca Juga: PPKM Darurat, Perusahaan Diminta Siapkan Surat Tugas Bagi Karyawan yang Tetap Bekerja

"Kalau kebijakan itu berkepanjangan akan berdampak besar lagi bagi pelaku usaha akibat penanganan tidak fokus pada akar masalah," ujarnya.

Mantan Ketua Umum PSSI ini menilai penutupan operasional selama PPKM Darurat dapat membuat pusat perbelanjaan semakin terpuruk. Padahal kondisi usaha juga belum stabil selama hampir 1,5 tahun ini akibat pandemi.

"Bagi pelaku usaha pusat perbelanjaan tahun 2021 ini lebih berat dari tahun lalu. Tahun lalu mungkin masih ada dana cadangan. Tahun ini dipastikan dana sudah terkuras untuk bertahan," katanya.***

Halaman:

Editor: Alfin Pulungan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah