Network
Pedoman Tangerang - Di balik kebiasaan menahan bersin terdapat potensi bahaya. Bersin juga termasuk salah satu aktivitas yang kuat. Bersin bisa mengeluarkan tetesan lendir dari hidung dengan kecepatan sampai 100 mil per jam.
Bersin adalah mekanisme alami tubuh ketika terdapat hal-hal yang seharusnya tidak ditemukan di hidung, baik seperti bakteri, kotoran, debu, atau serbuk sari.
Hal tersebut karena terjadi tekanan kuat yang muncul ketika bersin. Dalam kondisi tersebut tekanan pada sistem pernapasan seperti sinus, rongga hidung, tenggorokan, dan paru-paru dihasilkan oleh tubuh.
Para ahli percaya bahwa ketika menahan bersin maka tekanan tambahan yang tertahan di dalam tubuh bisa meninbulkan cedera yang bisa berujung serius.
Baca Juga: Benarkah Polusi Udara Dapat Menyebabkan Penuaan Dini dan Rambut Rontok? Simak Alasannya
Melansir Healthline berikut beberapa bahaya menahan bersin:
1. Gendang Telinga Pecah
Ketika menahan tekanan di sistem pernapasan ditahan, udara tidak dikirim langsung ke telinga. Udara yang memiliki tekanan ini mengalir ke dalam tabung di setiap telinga yang terhubung salah satunya ke gendang telinga.
Para ahli mengungkapkan, tekanan bisa menyebabkan pecahnya gendang telinga. Bahkan mungkin bisa kehilangan pendengaran.
2. Infeksi Telinga
Isi bakteri yang terkandung dalam udara yang berasal dari hidung bisa bergerak ke telinga serta menimbulkan infeksi.
