Network
Pedoman Tangerang – Baru-baru ini permainan Lato-lato begitu digemari hampir seluruh anak, bahkan para remaja pun ikut memainkannya.
Permainan Lato-lato pun dimainkan dimana saja, bauk itu dirumah, di taman bahkan sampai disekolah pun demikian.
Oleh karena itu Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Tangerang, masih mengkaji aturan atau kebijakan pelarangan mainan latto-latto bagi siswa di sekolah di wilayah mereka. Sekretaris Disdik Kabupaten Tangerang, Fahrudin menyatakan.
Baca Juga: Prediksi Persib vs Persija Laga Tunda BRI Liga 1: Head to Head, Susunan Pemain dan Skor Akhir
Mereka saat ini masih berkoordinasi dengan pihak sekolah untuk melakukan pelarangan tersebut.
“Sebagai salah satu pencegahan, kami sampai saat ini masih sebatas koordinasi dengan seluruh kepala sekolah terkait surat edaran (SE) pelarangan latto-latto. Jadi masih dikaji kemungkinan pekan depan sudah kita keluarkan surat itu,” kata Fahrudin, Selasa 10 Januari 2023.
Menurutnya, dalam pengkajian larangan itu pada dasarnya mereka akan mempersiapkan beberapa poin aturan yang harus menjadi perhatian pihak sekolah, orang tua murid, hingga peserta didik.
Namun, sejauh ini Disdik Kabupaten Tangerang masih sebatas koordinasi dengan guru-guru di SD hingga SMP untuk menginformasikan pencegahan atas dampak permainan latto-latto tersebut.
“Nanti, dilarang atau tidaknya permainan latto-latto itu hasi
