Dramatis Villareal Juara UEFA Setelah Sukses Unggul 12-11 Lewat Adu Penalti

- 27 Mei 2021, 05:45 WIB
Ilustrasi sepak bola
Ilustrasi sepak bola /TWITTER/BRFOOTBALL/

Pedoman Tangerang - Laga final Liga Europa 2020-2021 mempertemukan dua tim yakni Villarreal dan Manchester United, di Gdansk Stadium, Polandia pada Kamis 27 Mei 2021.

Dilansir Pedoman Tangerang dari laman resmi UEFA, MU  menguasai dan mengontrol pertandingan dengan ball possetion mencapai 57 persen.

Statistik menunjukan MU memiliki 14 peluang,  2 on target ke gawang Villarreal.

Sedang Villarreal menciptakan 12 peluang dan hanya 1 on target  ke gawang Manchester United.

Baca Juga: Masyarakat Serang Minta Pemda Tutup Tempat Hiburan Malam

Jalannya Pertandingan

Pertandingan baru berlangsung delapan menit, sudah ada insiden berdarah terjadi yang menimpa bek Villarreal, Juan Foyth.

Sempat terpeleset karena berupaya mengontrol bola, Foyth harus menerima mukanya membentur lutut kanan Paul Pogba yang datang untuk berupaya merebut bola.

Hidung Foyth pun mengeluarkan darah dan harus mendapatkan perawatan di luar lapangan.

MU sebagai kandidat juara menguasai permainan dan terus menekan lini belakang Villarreal.

Baca Juga: Ironis, Antonio Conte Resmi Dipecat Usai Antar Inter Milan Scudetto, Kenapa ?

Namun, usaha para pemain selama 20 menit, tak kunjung mencetak peluang emas ke gawang Villarreal.

Villarreal justru yg mengandalkan counter attack mendapatkan peluang di depan gawang Manchester United pada menit ke-23.

Menerima umpan chip rabona dari Carlos Bacca, Pau Torres melepaskan sundulan jarak dekat ke gawang Manchester United.

Akan tetapi, bola sundulan Torres masih melambung di atas mistar gawang David de Gea.

Baca Juga: Viral, Al-quran dan Tasbih Tetap Utuh Usai Dilanda Kebakaran di Gorontalo,

Berawal dari umpan tendangan free-kick Daniel Parejo, Moreno berduel dengan Victor Lindelof di dalam kotak penalti.

Bola tendangan Parejo rupanya mampu mendarat dengan pas di kaki kanan Moreno.

Penyerang asal Spanyol itu pun hanya perlu menyontek bola dan mengecoh De Gea untuk membawa Villarreal unggul 1-0 atas Manchester United.

Tertinggal MU terus melakukan serangkaian serangan ke jantung pertahanan Villareal.

Akan tetapi, berbagai skema serangan Manchester United yang dikomandoi Bruno Fernandes masih bisa diredam oleh barisan bek Villarreal.

Baca Juga: Ikatan Cinta 27 Mei 2021, Jatidiri Nindy dan Mama Sarah Terkuak oleh Aldebaran

Hingga wasit Clement Turpin meniup peluit jeda babak pertama, skor 1-0 untuk keunggulan Villarreal pun tetap bertahan.

Usia turun minum MU langsung tancap gas, untuk melakukan serangan.

Upaya Manchester United akhirnya berbuah gol pada menit ke-55 lewat aksi Edinson Cavani, kedudukan Imbang 1-1.

Usai mencetak gol pertama mereka dalam laga kali ini, Manchester United terus menekan pertahanan Villarreal pada babak kedua.

Baca Juga: Redeem Code FF 27 Mei 2021 untuk 300.000 Akun Pertama, Buruan Klaim Bonus Voucher di Situs ini

Manchester United baru kembali mendapatkan peluang matang pada menit ke-70 melalui kerja sama Bruno dan Rashford.

Manchester United dan Villarreal terus melakukan jual-beli serangan pada 10 menit terakhir babak kedua. Namun, berbagai serangan yang dilancarkan kedua tim tidak berbuah gol.

Skor 1-1 pun mengakhiri babak kedua dan pertandingan dilanjutkan ke babak perpanjangan waktu.

Selama perpanjangan extra time 2 kali 15 menit gol pun tak kunjung tercipta.

Alhasil pertandingan dilanjutkan lewat tendangan adu finalti.

Baca Juga: PDIP Jawa Timur Minta Kadernya Fokus serta Abaikan Polemik Puan dan Ganjar

Villarreal mengambil  tendangan penalti lebih dulu melalui penyerang andalan mereka, Gerard Moreno, yang berhasil melaksanakan tugasnya dengan sempurna.

Sementara itu, Manchester United menunjuk Juan Mata sebagai eksekutor pertama yang juga mampu mencetak gol untuk timnya.

Sembilan penendang berikutnya dari kedua tim menjalankan tugasnya dengan bagus dalam babak adu penalti sehingga Geronimo Rulli dan David de Gea, selaku kiper, mesti ikut ambil bagian.

Nasib sial untuk MU sebagi eksekutor terkahir Ma David de Gea, gagal mengeksekusi tendangan penalti. Berniat menendang menyusur tanah ke arah kiri bawah gawang Villarreal, bola justru berhasil diantisipasi Geronimo Rulli. Villarreal pun keluar sebagai juara Liga Europa.***

Editor: R. Adi Surya


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah