Kejang pada betis yang terjadi pada orang yang akan menghadapi kematian berbeda dengan kejang karena sakit biasa.
Baca Juga: Berdoalah Pada Waktu Ini di Hari Jumat, Gus Baha: Mustajab Hajat Terkabul
"Kejang-kejangnya itu antara betis ditempel-tempelkan ke betis," kata Gus Baha.
"Rata-rata betis ditempelkan, digesek-gesekkan," sambungnya.
Semua orang mengetahui, bahwa rezeki, jodoh, serta kematian sudah ditentukan oleh Allah SWT. Jika kematian sudah waktunya, tidak ada seorangpun yang dapat menghalanginya.
Meski demikian, menurut Gus Baha, tanpa disadari bahwa setiap orang menjelang kematian, akan mengalami dan merasakan tanda ini.
Gus Baha menyebutkan, bahwa tanda-tanda ajal akan menjemput, itu terlihat dan dirasakan di bagian kaki tepatnya betis.
"Orang yang meninggal itu pasti merasakan kejang di betis," kata Gus Baha.***