Stop Pornografi! Efek Buruk Bagi Anak Hingga Remaja, Ini Alasannya

- 17 April 2022, 17:45 WIB
Stop Pornografi, Efek Buruk Bagi Anak, Hingga Remaja, Ini Alasannya
Stop Pornografi, Efek Buruk Bagi Anak, Hingga Remaja, Ini Alasannya /pixabay/Peggy_Marco

Pedoman Tangerang - Sesuatu yang berlebihan itu tidak baik. Kecanduan, dalam hal apapun, tidaklah baik. Ini termasuk kecanduan pornografi atau kecanduan menonton film porno.

Pekan lalu, sepasang suami istri membuat heboh karena mempertontonkan adegan seks di depan anak-anak dengan membayar Rp 5.000. 

Belum lagi konten pornografi digital yang semakin mudah dijangkau anak-anak melalui gawai.

Baca Juga: Menteri Keuangan Sri Mulyani Memastikan Gaji ke-13 PNS Akan Cair Mulai Bulan Juli 2022

Paparan pornografi dapat menimbulkan dampak buruk bagi anak-anak. Apa saja bahayanya?

Kecanduan

Berbagai konten pornografi yang muncul melalui iklan, media sosial, games, film, video klip, ataupun tontonan di atas awalnya akan membangkitkan rasa penasaran terlebih dahulu pada anak, bahkan saat tidak sengaja melihat sekalipun. 

Rasa penasaran inilah yang menjadi dorongan anak-anak untuk melihat lebih banyak konten pornografi lainnya.

Selain itu, kecanduan ini dipicu oleh pengeluaran hormon dopamin pada otak sehingga akan menimbulkan perasaan bahagia ketika menonton konten pornografi. 

Bila tidak segera dicegah, bukan tidak mungkin kecanduan terhadap konten pornografi dapat terjadi pada anak.

Merusak otak

Pornografi dapat merusak otak anak, tepatnya pada salah satu bagian otak depan yang disebut Pre Frontal Cortex (PFC). 

Hal ini disebabkan karena bagian PFC yang ada di otak anak belum matang dengan sempurna. 

Jika bagian otak ini rusak, maka dapat mengakibatkan konsentrasi menurun, sulit memahami benar dan salah, sulit berpikir kritis, sulit menahan diri, sulit menunda kepuasan, dan sulit merencanakan masa depan.

Keinginan mencoba dan meniru

Dampak lain yang dirasakan anak setelah melihat pornografi adalah keinginan untuk mencoba dan meniru. 

Ini berkaitan dengan terpengaruhnya mirror neuron. Mirror neuron adalah sel-sel otak yang mampu membuat anak seperti merasakan atau mengalami apa yang ditontonnya, termasuk pornografi. 

Hal ini dapat mendorong anak untuk mencoba dan meniru apa yang dilihatnya.

Mulai melakukan tindakan seksual

Jika tidak diawasi, anak-anak yang terpapar pornografi ini bisa saja mencoba melakukan tindakan seksual untuk mengatasi rasa penasarannya. 

Apalagi jika mereka sudah remaja, jika tidak diberikan pendidikan dan pemahaman seksual yang baik, keinginan melakukan tindakan-tindakan seksual sulit dicegah.

Ketika anak mulai mengenal pornografi, orangtua harus melakukan berbagai hal dalam memberikan pengertian tentang bahaya pornografi dan pemahaman mengenai organ seksual mereka, bukan malah mengecamnya. Selain pendidikan seks, orang tua juga perlu mengenalkan bahaya pornografi juga membatasi akses pada gawai.

Ada beberapa alasan mengapa seseorang harus menghentikan dirinya dari kecanduan pornografi atau dari kecanduan menonton film porno. 

Berikut keuntungan menghentikan candu pornografi. Dikutip tim Pedoman Tangerang dari laman Boldsky.

Menghentikan disfungsi ereksi

Disfungsi ereksi adalah masalah yang umum dialami oleh pria. Ketagihan pornografi dan proses masturbasi bisa membuat otak bekerja sedemikian rupa, sehingga bisa menghentikan atau mengganggu kehidupan seksual seseorang. Tapi saat mereka berhenti menonton pornografi, mereka bisa menghentikan masalah kesehatan semacam ini.

Stamina terjaga

Ketika seseorang menonton film porno, dia akhirnya melakukan masturbasi, yang menyebabkan energinya terkuras, baik mental maupun fisik. Jika mereka berhenti menonton film porno, maka energi mereka akan terjaga dan bisa diberdayakan untuk hal lain yang bermanfaat.

Hubungan menjadi sehat

Pornografi bersifat melebih-lebihkan, baik itu secara romantis atau seksual. 

Orang-orang yang kecanduan pornografi akan mengharapkan pasangan mereka bertindak sama seperti yang mereka lihat dalam tayangan porno, yang pada gilirannya dapat menyebabkan masalah dalam hubungan mereka. 

Menghentikan kecanduan pornografi bisa membantu memperkuat hubungan Anda kembali dan juga membuat Anda menghormati pasangan.

Meningkatkan kepercayaan diri

Orang-orang yang kecanduan pornografi dan masturbasi umumnya memperlihatkan gejala kepercayaan diri yang rendah. 

Menonton porno terus-menerus bisa menjadi salah satu alasan mengapa mereka merasa tidak puas dengan diri mereka sendiri. Tapi, begitu mereka berhenti kecanduan pornografi, itu akan meningkatkan kepercayaan diri mereka.

Menghilangkan perasaan bersalah

Kecanduan pornografi adalah sesuatu yang biasanya tidak kita bicarakan di depan umum atau kepada siapa pun. 

Hal ini menyebabkan sebagian besar dari kita menyimpan rahasia dari orang yang kita cintai dan pada akhirnya perasaan bersalah dan malu muncul. 

Untuk menghindari perasaan bersalah ini, seseorang perlu mengatakan 'TIDAK' terhadap pornografi.

Pengendalian diri meningkat

Bukan hanya pornografi, tapi jika mengatasi kecanduan, Anda tahu bahwa Anda dapat mengendalikan diri dari segala macam dorongan. 

Ketika berhenti menonton film porno, itu tidak hanya meningkatkan harga diri Anda, tetapi juga memungkinkan Anda melihat keindahan kehidupan dan hubungan yang dijalani.***

Editor: Araf Mukhtar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah