Asal Ujar Berujung Modar! Gus Yaqut Diancam Suntik Mati Oleh Dokter Ini

26 Februari 2022, 11:17 WIB
Asal Ujar Berujung Modar! Gus Yaqut Diancam Suntik Mati Oleh Dokter Ini /Foto: Twitter

Pedoman Tangerang - Belum lama ini, Menteri Agama Gus Yaqut bikin heboh lantaran membandingkan suara azan dengan gonggongan anjing.

Tentu saja ujaran yang keluar dari tokoh agama seperti dirinya memantik beragam komentar pedas dari masyarakat.

Bahkan, para pejabat dan tokoh agama lain pun turut melayangkan kritik atas pernyataan Gus Yaqut tersebut.

Sebelumnya, Gus Yaqut mengeluarkan Surat Edaran Menag Nomor 5 Tahun 2022 tentang Pedoman Penggunaan Pengeras Suara di Masjid dan Musala.

Baca Juga: Bocoran Drakor Twenty Five Twenty One Episode 5: Mommet Sweet Baek Yi Jin dan Na Hee Do

Yaqut menyebut bahwa aturan yang dibuat bertujuan meningkatkan keharmonisan masyarakat karena Indonesia merupakan mayoritas muslim. Maka, tidak heran kalau hampir setiap 100-200 meter ada masjid atau musala.

Atas kondisi tersebutlah Yaqut menerapkan aturan agar pengeras suara di masjid dan musala maksimal 100 dB atau desibel sebagaimana tertera dalam surat edaran.

“Kalo rumah ibadah saudara-saudara kita non muslim itu bunyikan toa sehari lima kali dengan kenceng-kenceng secara bersamaan itu rasanya bagaimana?” tanya Yaqut.

Yaqut lantas menambahkan, “Yang paling sederhana lagi, tetangga kita ini, kalo kita hidup dalam satu komplek, misalnya kiri kanan depan belakang pelihara anjing semua, menggonggong dalam waktu yang bersamaan, kita ini terganggung nggak.”

Baca Juga: Bandingkan Suara Toa Masjid dengan Gonggongan Anjing, Menag Yaqut Akan Dilaporkan Politisi Demokrat

Oleh karena itu, Yaqut merasa harus mengatur suara apa pun agar tidak menjadi gangguan untuk orang lain.

“Speaker di Musala, di Masjid, monggo dipake, silahkan dipake, tetapi tolong diatur agar tidak ada yang merasa terganggu, agar niat menggunakan toa, menggunakan speaker, sebagai sarana, sebagai wasilah untuk syi’ar tetap bisa dilaksanakan tanpa harus mengganggu mereka yang mungkin tidak sama dengan keyakinan kita,” jelas Yaqut.

Pernyataan itulah yang membuat masyarakat gemas lantaran tokoh agama sepertinya berani membandingkan suara azan dengan gonggongan anjing.

Kritik pun tak terelakkan. Gus Yaqut diguyur kalimat pedas dari netizen.

Baca Juga: Klasemen dan Hasil Liga Italia: Duo Milan Kehabisan Bensin

Salah satu netizen yang terpancing emosi mendengar pernyataan Gus Yaqut adalah Ketua Gerakan Dokter Indonesia Bersatu (DIB), dr. Eva Sri Diana Chaniago.

“Memang Pak..anjing menggonggong itu bikin berisik pak..apalagi bersamaan. Tp mmg perintah majikan gitu Klo nda menggonggong, nda dikasih makan Namanya anjing ya kelakuan anjing,” tuturnya.

Tak tanggung, dr. Eva sampai mengatakan ingin menyuntik mati Menteri Agama tersebut.

“Pengen saya suntik mati, tp takut dosa *Duh..Suara azan disamain suara anjing, nda kualat apa nanti,” tambah Dokter Eva.

Baca Juga: Lirik Lagu ‘Batas’ oleh Danilla OST Film KKN di Desa Penari

Dr. Eva pun mempertanyakan apakah pernyataan Gus Yaqut itu termasuk penistaan terhadap agama.

“Astagfirullah al adziem Suara Azan sampai direndahkan sama dgn suara gonggongan anjing ..ini termasuk penistaan agama kah ? Mohon ampun kami Ya Allah,” ucap dr. Eva.

Dalam cuitannya, dr. Eva menyertakan tweet komentar-komentar dari netizen lain yang juga turut menanggapi ujaran dari Gus Yaqut.

 

Co-Writer: Maya Novalia Pulungan

Editor: Muhammad Alfin

Editor: Muhammad Alfin

Tags

Terkini

Terpopuler