Pedoman Tangerang - Ketua Partai Rakyat Arvindo Noviar minta kepada Presiden Joko Widodo untuk mengangkat Budiman Sudjatmiko dan Fahri Hamzah menjadi menteri.
Hal ini diutarakan olehnya di akun Twitter pribadi @arvindonoviar pada 27 Desember 2022.
Tokoh Partai Rakyat itu mengatakan bahwa Presiden patut memasukan generasi X (angkatan 98) dalam pemerintahan
"Presiden @jokowi sudah memberi porsi yang terlalu besar kepada generasi Y (milenial) di dalam pemerintahannya. Seharusnya juga berlaku untuk generasi X (1998). Maka pantaslah Presiden @jokowi mempertimbangkan @budimandjatmiko dan @Fahrihamzah masuk ke dalam kabinet," kata Arvindo.
Arvindo menilai bahwa Fahri Hamzah dan Budiman Sudjatmiko memiliki kualitas yang matang sebagai seorang menteri.
Ia sendiri mengenal Budiman dan Fahri sebagai tokoh yang konsisten dan dengan semangat mampu mengawal demokrasi.
Selain itu Arvindo juga mengatakan bahwa sosok Budiman dan Fahri Hamzah adalah sosok yang bukan hanya matang secara intelektual tetapi juga spiritual.
"Transisi haruslah berkesinambungan. Secara kualitatif @budimandjatmiko & @Fahrihamzah adalah energi transisi yang besar. Sebab di masa depan. Indonesia harus dipimpin oleh figur- figur profetik, yang bukan hanya cerdas sebagai intelektual, tetapi juga matang secara spiritual," paparnya.
Cuitan ketua umum Partai Rakyat ini merupakan respon atas isu yang bergulir terkait adanya reshuffle kabinet.