Masa Depan Indonesia Butuh Imajinasi Besar, Anis Matta: Aliansi Kampus Harus Pelopori Gerakan Pemikiran

- 21 Agustus 2021, 23:18 WIB
Anis Matta Ketum Partai Gelora
Anis Matta Ketum Partai Gelora /Instagram.com/@anismatta_

Pedoman Tangerang - Ketua Umum Partai Gelombang Rakyat (Gelora) Indonesia Anis Matta berpandangan masa depan Indonesia tidak ditentukan oleh aliansi politik, tetapi ditentukan oleh aliansi kampus. 

Sebab, kampus akan melahirkan sebuah gerakan intelektual baru, serta akan mempelopori gerakan pemikiran tentang Arah Baru Indonesia.  

"Kita coba mulai satu gerakan intelektual baru, gerakan pemikiran baru Indonesia. Ini jauh lebih fundamental bagi saya dalam membangun Indonesia ke depan, daripada membentuk aliansi politik," kata Anis Matta, Jumat 20 Agustus 2021 malam. 

Baca Juga: Rocky Gerung Sepakati Konsep 'Geloranomics' Milik Partai Gelora

"Kita bisa mendiskusikan semua pertanyaan mengenai pemikiran manusia tentang satu model ekonomi baru yang tatanan globalnya benar-benar runtuh, " katanya. 

Neoliberalisme telah memunculkan ketimpangan sosial dan memunculkan kelompok Ultranasionalis di Amerika dan Eropa, akibat sistem kapitalisme. 

"Makanya Amerika dan Eropa sekarang perlahan-lahan mulai meninggalkan kapitalisme dan beralih ke sosialisme. Sementera China dari sosialisme justru menjadi kapitalisme," katanya. 

Artinya, semua negara di dunia saat ini sedang mencari sebuah sistem tatanan global baru, karena tidak mungkin lagi menggunakan sistem kapitalisme dan sosialisme. 

"Kapitalisme telah merusak lingkungan dan menimbulkan ketimpangan sosial, sementara sosialisme menghalangi kebebasan demokrasi. Dua sistem ini tidak mungkin lagi diterima secara global," ujarnya. 

Baca Juga: Partai Gelora Usulkan Konsep 'Geloranomic' Guna Atasi Krisis yang Berlarut, Apa Itu?

Halaman:

Editor: Rahman Sugidiyanto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x