Network
Pedoman Tangerang - Menteri Politik Hukum dan Keamanan Mahfud MD, mendorong para politisi dan partai politik untuk menumbuhkan karakter yang bersih dan berintegritas.
Sebab, belakangan banyak sekali partai politik yang tersandung kasus korupsi hingga membuat publik pesimistis dengan partai.
Hal ini ditegaskan Mahfud MD saat memberikan pengarahan pada Sekolah Kader Partai Solidaritas Indonesia (PSI) angkatan kedua, dì Jakarta, Sabtu, 7 Agustus 2021.
“Partai politik kerap dituding menjadi sarang koruptor dan penyebab carut marut situasi politik. Karena itu, muncullah suara-suara yang menginginkan Indonesia tanpa partai politik. Tapi bagaimanapun, partai politik tetap diperlukan untuk melakukan kontrol terhadap kekuasaan," kata Mahfud.
Menurutnya, negara demokrasi konstitusional, harus memiliki lembaga perwakilan atau parlemen, dan parlemen yang baik itu harus diisi oleh partai politik.
Baca Juga: Perindo Ganti Logo Baru, Pengamat: Masyarakat Tak Peduli Itu
"Oleh sebab itu, sejelek-jeleknya negara yang punya parpol, itu jauh lebih baik dibandingkan dengan negara yang tidak punya parpol,” katanya.
Kepada sekitar 1.200 peserta Sekolah Kader Solidaritas Indonesia, Mahfud menyampaikan bahwa memang tidak mudah menjadi politisi dan parpol yang bersih, karena kadang dihadapkan pada dua pilihan yang sulit.
"Pertama, Parpol didirikan untuk memperjuangkan kebaikan bagi bangsa dan negara, oleh sebab itu orang-orangnya harus baik. Kedua, untuk bisa berjuang parpol itu harus punya banyak pengikut,” jelas Mahfud.
