Contoh Teks Amanat Pembina Upacara, Senin 11 September 2023, Singkat dan Lugas

- 10 September 2023, 21:20 WIB
Contoh Teks Amanat Pembina Upacara, Senin 11 September 2023, Singkat dan Lugas.
Contoh Teks Amanat Pembina Upacara, Senin 11 September 2023, Singkat dan Lugas. /

Pedoman Tangerang - Berikut ini adalah contoh teks amanat pembina upacara bendera, Senin 11 September 2023 yang singkat, padat dan lugas.

Setiap Senin, di sekolah-sekolah Indonesia, diadakan upacara bendera. Dalam upacara ini, para murid tidak hanya menyaksikan pengibaran bendera merah-putih, tetapi juga mendengarkan amanat dari pembina upacara yang membahas berbagai topik seperti semangat belajar, kedisiplinan, dan akhlak.

Berikut ini adalah contoh teks amanat pembina upacara bendera, yang singkat dan lugas.

Baca Juga: Pendaftaran Akan Dibuka, Ini Contoh Surat Pernyataan Daftar Agar Lolos CPNS 2023

Contoh Teks Amanat Pembina Upacara

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh

Yang Saya Hormati Ibu Kepala Sekolah beserta staf

Yang Saya Hormati Bapak / Ibu Guru
Dan Yang Saya Sayangi Siswa/Siswi yang berbahagia.

Pertama marilah memanjatkan syukur kepada Allah Subhanallahu wataala karena berkat karunianya kita dapat berkumpul mengikuti upacara di hari Senin yang cukup cerah ini.

Tidak lupa tentunya untuk bershalawat kepada Nabi Muhammad Shalallahu alaihi wa salam karena berkat baginda Nabi Muhammad kita dapat menikmati lezatnya Iman dam Islam dan berharap mendapatkan syafaatnya di hari yang penuh beban di akhirat nanti.

Baca Juga: Auto Lolos! Cek Kumpulan Soal CPNS Kemenkumham 2023, Pelajari Gratis di sini

Pada kesempatan yang berbahagia ini, saya akan berusaha menyampaikan amanat pembina upacara tentang tata tertib.

Esensi upacara bendera adalah penghormatan terhadap bendera merah putih. Bendera Republik Indonesia.

Upacara bendera wajib diikuti oleh seluruh siswa di sekolah. Yang tidak mengikutinya tanpa alasan yang jelas akan mendapat sanksi dari sekolah. Sanksi diberikan kepada siswa yang tidak melaksanakan tata tertib sekolah.

Tata tertib dibuat agar sekolah menjadi tertib dan nyaman. Siswa yang mengganggu ketertiban atau mengganggu temannya akan mendapat sanksi dari sekolah.

Baca Juga: Kumpulan Soal SKD CPNS 2023, Pelajari Agar Lolos Seleksi dan Sah Menjadi ASN

Oleh karena itu janganlah dibalas dengan mengganggunya juga, tapi laporlah ke guru BP atau wali kelas.

Seorang siswa memakai baju hangat ke sekolah ketika sedang belajar, ia menggantungkan baju hangatnya di sandaran kursi. Saat waktu istirahat tiba, ia memakai baju hangatnya kembali.

Tapi ia kaget karena baju hangatnya kotor. Tadi ia sekilas melihat bajunya dipakai untuk mengelap wajah dan tangan oleh temannya yang duduk di belakang. Ia tidak menunjukkan kemarahan. Sambil tertawa ia berkata bahwa ada bekas wajah dan tangan monyet di baju hangatnya.

Temannya tersenyum malu lalu meminta maaf. Ia pun memaafkannya.
Intinya adalah jangan balas kejahatan dengan kejahatan tapi balaslah dengan cara yang baik.

Bapak harap kita disini semuanya bisa menjadi anak-anak yang mentaati peraturan yang telah diberikan oleh sekolah. Karena tak ada maksud lain dari adanya peraturan kecuali adalah membentuk karakter luar biasa dari siswanya.

Demikianlah amanat pembina upacara pada hari ini. Semoga bermanfaat bagi kalian dan tentunya bagi saya sendiri.

Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Untuk mendapatkan informasi ter-uptodate dari Pedoman Tangerang silahkan klik "Google News".***

Editor: Bustamil Arifin


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah