Baca Juga: Pembalap Belia Dilano van 't Hoff Meninggal Duniadi Formula Regional Spa
Marquez dianggap sebagai bintang utamanya, tapi membutuhkan motor yang tepat.
“Ini adalah situasi macet di mana dia tidak sepenuhnya tidak bersalah.
Dan gaya balapnya sekarang tidak terlalu cocok dengan motor yang dirusak secara aerodinamis ini. Itu sebabnya dia sering jatuh,” tambah Pierer.
Apakah ini artinya kerja sama antara Pierer Mobility dan Marquez tidak mungkin terjadi?
“Saya tidak mengatakan itu keluar dari pertanyaan. Tapi itu tidak cocok untuk kita,” demikian Pierer menjelaskan.
Marquez sendiri masih memiliki kontrak dengan HRC sampai akhir musim 2024 mendatang.
Menarik untuk di nantikan, apakah Marc Marquez akan bertahan di Honda, atau hijrah ke tim lain untuk musim 2024.***