Network
Pedoman Tangerang - Belum usai dengan kontroversi sebut Al Qur'an Kalam Nabi Muhammad, terbaru pimpinan pondok pesantren Al Zaytun Panji Gumilang Sebut Al Qur'an boleh diinjak.
Menurut Panji Gumilang, Al-Qur’an tak bedanya seperti kertas biasa. Ketika diinjak, ya jangan sampai marah besar. Jika marah besar, menurut penafsirannya, bukan seorang muslim yang alami.
Diketahui, perkataan Panji Gumilang terbaru mengenai hal ini, dilihat dari tayangan video yang berada di YouTube.
“Sama dengan kalau kita melihat Al Quran kok diinjak. Padahal Quran kan kertas kan diinjak. Kita kan sedikit marah. Kalau tafsir (menafsirkan Al Quran) tidak alami marah besar,” kata Panji Gumilang, dikutip dari kanal Udo21, Jumat 14 Juli 2023.
Hal tersebut akhirnya membuat perdebatan di kalangan warganet yang menganggap bahwa Panji Gumilang sangat meresahkan.
Baca Juga: Panji Gumilang Begitu Arogan Saat Berhadapan dengan Kemenag, Cak Imin: Jangan Merasa Paling Benar
Baca Juga: Pimpinan Ponpes Al Zaytun Panji Gumilang Ngaku Pernah Dipenjara
Warganet menilai bahwa dia kembali menyulut polemik di masyarakat karena unggahan tersebut menuai ratusan komentar.
"Cari sensasi lagi," ujar salah seorang warganet.
Baca Juga: Terungkap Lagi, Panji Gumilang Ungkap Alasan Sholat Pria dan Wanita Sejajar: HAM!
Baca Juga: Wakil MUI Sebut Kasus Panji Gumilang Untuk Alihkan Masalah yang Lebih Besar di Indonesia
“Mungkin ga bisa membedakan yang namanya kertas biasa dengan kitab suci,” ujar warganet lainnya.
"JELAS SUDAH SI PANJI GUMILANG MENGHINA AGAMA ISLAM KITAB SUCI ALQORAN DIKATAKANNYA SEPERI KURAN," tulis netizen begitu kesal.
Untuk mendapatkan informasi ter-uptodate dari Pedoman Tangerang silahkan klik "Google News".***
