Al Zaytun Tolak Fatwa dari MUI, Panji Gumilang Sebut: MUI Tak Punya Akhlak

- 28 Juni 2023, 12:00 WIB
Al Zaytun Tolak Fatwa dari MUI, Panji Gumilang Sebut: MUI Tak Punya Akhlak.
Al Zaytun Tolak Fatwa dari MUI, Panji Gumilang Sebut: MUI Tak Punya Akhlak. /Antara/Raisan Al Farisi/

Pedoman Tangerang - Saat ini keberadaan Pondok Pesantren (Ponpes) Al Zaytun di Indramayu, Jawa Barat, sedang disorot.

Sebab ada dugaan Ponpes yang dipimpin Panji Gumilang itu melakukan penistaan agama, khususnya Islam.

Untuk mencegah konflik serupa terjadi, Majelis Ulama Indonesia (MUI) bakal mengeluarkan fatwa tentang paham keagamaan.

Baca Juga: Viral Sosok Fazil 11 Tahun Belajar di Al Zaytun, Ditanya Rukun Wudhu Gelagapan

Akan tetapi, fatwa yang akan dikeluarkan tidak akan diterima oleh Panji Gumilang. Dikarenakan, menurut Panji Gumilang, MUI tidak pernah datang ke Ponpes Al-Zaytun Indramayu untuk melakukan investigasi.

Lantaran pernyataan MUI tersebut, Panji Gumilang pun geram dan menyebut MUI tidak berhak menyimpulkan fatwa terhadap Ponpes Al-Zaytun Indramayu. Alasannya unik, karena MUI tidak mempunyai neraka.

"Mereka mengatakan sesat, ada neraka nggak? Kalau sesat kan masuk neraka, kalau baik masuk surga," tegasnya dikutip dari unggahan akun TikTok @cepoby18, 28 Juni 2023.

Baca Juga: Deretan Kontroversi Al Zaytun Sebut Sebagai Kerajaan Nabi Sulaiman Hingga Megawati Dikatakan Ratu Bilqis

Di dalam unggahan tersebut, Panji Gumilang tengah berbincang dengan Andy F Noya, pembawa acara Kick Andy. Menurut Panji Gumilang, neraka dan surga adalah milik Allah SWT.

"Neraka dan surga itu milik Allah Tuhan Yang Maha Esa, mengapa semudah itu," katanya lagi.

Panji Gumilang lantas menyebut, bahwa MUI telah menginjak-injak harga dirinya. Panji Gumilang juga menuding bahwa MUI adalah Lembaga Swadaya Masyarakat atau LSM.

"Derajatnya itu sama dengan lembaga pendidikan. Mengapa harus meneliti sama-sama lembaga pendidikan, kecuali sampeyan punya jabatan yang tinggi konstitusional baru boleh," katanya.

Panji Gumilang juga mengungkapkan bahwa ada oknum yang ingin mengambil alih Ponpes Al-Zaytun Indramayu. Karena itulah, mengapa desas desus tentang Ponpes Al-Zaytun Indramayu menjadi hangat.

Baca Juga: Terungkap Fakta, Pimpinan Ponpes Al Zaytun Panji Gumilang: Saya Punya Intel Bisa Dapat Informasi dalam 5 Menit

"Upaya-upaya seperti itu sudah sampai ke kami. Ibaratnya malak dulu yang katanya melakukan penelitian ke Al-Zaytun, ya nggak begitu," lanjutnya.

Sementara itu Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jawa Barat (Jabar) tidak bisa langsung mengeluarkan fatwa terkait Pondok Pesantren Al-Zaytun di Indramayu.

Keberadaan ponpes itu membuat resah karena diduga memuat ajaran sesat.

Sekretaris MUI Jabar, Rafani Achyar, mengatakan, ada berbagai tahapan pengkajian jika MUI akan mengeluarkan fatwa.

Apalagi fatwa itu berhubungan dengan fikih atau ilmu tentang hukum Islam.

"Fatwa ini tidak sembarangan, ada protapnya, harus bertemu dengan yang bersangkutan, dilakukan pengkajian," ujar Rafani kepada awak media, Jumat 16 Juni 2023.

Dia mengatakan, MUI Pusat sebenarnya sudah membentuk tim untuk melakukan pengkajian terhadap dugaan ajaran sesat yang ada di Al-Zaytun. Namun, hingga saat ini belum membuahkan hasil.

"Masalahnya sampai hari ini Al-Zaytun tidak bersedia, tidak kooperatif," katanya.

Tim MUI Pusat pun telah mengirimkan surat ke pimpinan Al-Zaytun sejak bulan lalu.

"Sebelum masyarakat demo, tim MUI sudah mengumpulkan bahan informasi, data, fakta untuk dikonfirmasi dan mengirim surat ke Al-Zaytun, tapi pihak Al-Zaytun-nya bilang sibuk," katanya.

Untuk mendapatkan informasi ter-uptodate dari Pedoman Tangerang silahkan klik "Google News".***

Editor: Bustamil Arifin


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah