Dibuat Tak Percaya! Susi Dengar Suara Desahan, Putri Candrawathi Ngaku Dibegituin Brigadir J

- 13 September 2022, 07:00 WIB
Dibuat Tak Percaya! Susi Dengar Suara Desahan, Putri Candrawathi Ngaku Dibegituin Brigadir J
Dibuat Tak Percaya! Susi Dengar Suara Desahan, Putri Candrawathi Ngaku Dibegituin Brigadir J /Pikiran Rakyat

Pedoman Tangerang - Putri Candrawathi dalam keterangan saat pemeriksaan pertama, istri Ferdy Sambo ngotot adanya dugaan pelecehan yang dilakukan Brigadir J.

Keterangan Putri Candrawathi masih sama dengan kronologi awal di mana Putri Candrawathi disebut dilecehkan oleh Brigadir J.

Namun, seiringnya perkembangan kasus Brigadir J, Polri mencabut laporan pelecehan seksual yang dilakukan Brigadir J.

Namun, belakangan ini beredar Berita Acara Pemeriksaan (BAP) Putri Candrawathi yang masih menyebut dirinya dipaksa oleh Brigadir J.

Baca Juga: Kuat Maruf Berkata Jujur, Ferdy Sambo Ketar-ketir, Hingga Adegan Putri Chandrawathi Dibongkar Bripka RR

Keterangan Putri Candrawathi dalam BAP sangat berbeda dengan keterangan saksi lain dalam kasus meninggalnya Brigadir Nofriansyah Yoshua Hutabarat yang menuai sorotan khusus.

Selain berseberangan dengan Polri, narasi tersebut dianggap membuat motif pembunuhan Yoshua akan semakin sulit terungkap.

Polisi harus mengusut perihal suara desahan yang didengar Susi, asisten rumah tangga (ART) di kediaman pribadi Irjen Ferdy Sambo saat Putri Candrawathi dan Brigadir J bersama.

Hal ini dikatakan anggota Komisi III DPR Dipo Nusantara guna mengungkap kasus secara terang agar tidak simpang siur.

Susi sebagai saksi mengaku melihat Brigadir J masuk ke kamar Putri. Tak berselang lama, Susi tiba-tiba mendengar suara desahan. Tak jelas desahan yang dimaksud.

"Artinya, itu (keterangan Putri Candrawathi) bisa terbantahkan,” katanya yang dikutip pada Senin 12 September 2022.

Baca Juga: Dibongkar! Hacker Bjorka Bocorkan Data Pribadi Ketua DPR, dan Rahasia Vaksin Covid 19, Ternyata Puan Belum...

Sedangkan keterangan Putri Candrawathi dirinya diduga menjadi korban kekerasan seksual oleh Brigadir J. Ini juga yang diduga menjadi dasar Komnas HAM dan Perempuan mendesak penyelidikan kasus pemerkosaan yang diduga menjadi motif pembunuhan Brigadir J.

Narasi pemerkosaan ini juga makin santer dengan munculnya keterangan yang diduga berita acara pemeriksaan (BAP) milik istri mantan Kadiv Propam Polri tersebut.

Dalam keterangan yang diduga BAP Putri Candrawathi itu dijelaskan pada 7 Juli 2022, sekitar pukul 18.00 sampai 19.30 di Magelang, Jawa Tengah. Ia mengaku saat berada di kamar, Brigadir J juga masuk.

Saat itu dirinya dalam kondisi lemah karena tidak enak badan. Saat itu, tiba-tiba saja Brigadir J memaksa dirinya berdiri dan menuju pintu kaca.

Saat itu Putri Candrawathi berusaha berontak dengan cara menyenggol keranjang yang berisi tumpukan pakaian. Begitu juga dengan menendang kaca.

Tapi, tidak ada yang mendengar. Di sekitar tangga juga tidak ada orang. Selanjutnya, Putri Candrawathi mengaku tubuhnya dihempaskan oleh Brigadir J hingga terjatuh di depan pintu kamar mandi.

"Kalau berdasar keterangan satu pihak saja, tentu belum bisa disimpulkan terjadi pelecehan,” sebut Dipo, wakil rakyat dari PKB itu.

Sementara Refly Harun dalam kanal YouTubenya mengatakan saat membaca sebuah artikel masih banyak yang menimbulkan tanda tanya dari kasus Brigadir J.

Namun dibalik itu semua nama Susi asisten rumah tangga Putri Candrawathi dan Ferdy Sambo diklaim mengetahui itu semua.

“Nama Susi muncul saat rekonstruksi baru-baru ini," ujar Refly Harun saat membacakan sebuah artikel yang diunggah di akun YouTubenya, Selasa 6 September 2022.

Status Susi hingga kini hanya sebatas saksi dan tidak ditetapkan sebagai tersangka.

“Semua rombongan Putri Candrawati yang dari Magelang ke Jakarta, hanya status Susi yang tidak tersangka," ungkapnya.

“Tapi sosoknya (Susi) tidak disorot kala itu, dan apa isi keterangannya tak terungkap," kata Refly Harun.***

Editor: Bustamil Arifin


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah