Dukung Penguatan Cegah Intoleransi, Radikalism, dan Terorisme, Kepala BNPT Hadiri Hajatan Budaya Betawi 2022

- 27 Agustus 2022, 16:51 WIB
Kepala BNPT saat menghadiri acara budaya Betawi dalam rangka mendukung penguatan cegah intoleransi, radikalisme, dan terorisme.
Kepala BNPT saat menghadiri acara budaya Betawi dalam rangka mendukung penguatan cegah intoleransi, radikalisme, dan terorisme. /Foto: Humas BNPT

 

Pedoman Tangerang - Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Komjen. Pol. Dr. Boy Rafli Amar menghadiri acara Hajatan Betawi Ke 3 Tahun 2022 bertajuk Dari Betawi Untuk Jakarta Maju & Bermartabat di Kampus 2 Universitas Islam As-syafi'iyah Pondok Gede Kota Bekasi pada (27/8).

Momentum hajatan betawi merupakan wahana untuk melestarikan dan memajukan budaya Betawi sebagai salah satu bentuk pencegahan radikalisme dan terorisme melalui kearifan lokal seni dan budaya. Kearifan lokal seni dan budaya lokal ini, merupakan bagian dari vaksin pencegahan virus intoleransi, radikalisme dan terorisme.

"Virus intoleransi, radikalisme dan terorisme merupakan virus transnasional yang dapat dicegah salah satunya dengan penguatan akar budaya Indonesia salah satunya budaya Betawi," kata Kepala BNPT.

Di dalam budaya Betawi terdapat nilai-nilai luhur dan budi pekerti yang menjadi bagian penting dalam pendidikan karakter muda yang dapat dimulai dari usia dini. Dalam kegiatan ini, Kepala BNPT yang merupakan cicit sastrawan Indonesia pembuat Karya Sastra terkenal "Sidoel Anak Betawi," Aman Datuk Madjoindo diketahui telah menginisiasi pembuatan film animasi berjudul Sidul "Bikin Bangga Anak Negeri," dalam rangka mengenalkan karakter anak Betawi.

"Film animasi ini bertujuan mengenalkan karakter anak Betawi di masa lalu yang memiliki budi luhur dan agar genarasi Indonesia dapat lebih melihat referensi karya sastra Indonesia masa lalu yang masih relevan hingga saat ini," jelasnya.

Sementara itu Gubernur DKI Jakarta, Anis Baswedan yang turut hadir dalam acara ini berharap budaya Betawi dapat dikembangkan dan dilestarikan dengan baik.

"Masyarakat Betawi punya kontribusi besar terhadap Indonesia. Diharapkan Budaya Betawi tidak hanya dapat dikembangkan tapi juga dilestarikan," jelasnya.

Dalam kegiatan Hajatan Betawi Ketiga ini sejumlah kegiatan bernuansa budaya Betawi diadakan seperti Lomba Abang None, Silat Tradisional, Qasidah, Lomba Pantun, Palang Pintu, Lenong dan juga Pemutaran film betawi.

Halaman:

Editor: Muhammad Alfin


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x