Nah Lho, Tetiba Pendeta Saifuddin Ngaku Jadi Dalang Deportasi UAS dari Singapura

- 19 Mei 2022, 13:14 WIB
Kolase foto Pendeta Saifuddin dan Ustaz Abdul Somad (UAS).
Kolase foto Pendeta Saifuddin dan Ustaz Abdul Somad (UAS). /Foto: Diolah dari Google

Pedoman Tangerang - Lagi dan lagi, Pendeta Saifuddin kembali melancarkan hobinya mengeluarkan pernyataan-pernyataan kontroversial yang sukses bikin publik tepok jidat.

Kendati sudah ditetapkan sebagai tersangka kasus penistaan agama, Pendeta Saifuddin tampaknya tak akan pernah membiarkan masalah apa pun yang terjadi di Indonesia lewat begitu saja tanpa dikomentari lebih dulu olehnya.

Seperti kehebohan yang baru-baru ini terjadi, yakni kasus deportasi Ustaz Abdul Somad (UAS) dari Singapura.

Perlakuan otoritas Singapura kepada ustaz kondang Tanah Air itu pun mendapat tanggapan dari Pendeta Saifuddin.

Baca Juga: Kisah Pilu Pemeran Hantu KKN di Desa Penari, Dibayar Rp75 Ribu hingga Tak Boleh Kedipkan Mata

Pendeta Saifuddin mengatakan terdapat alasan lebih mengerikan yang menyebabkan UAS sampai ditolak masuk oleh negeri singa tersebut. Di samping karena berhaluan radikal, ia menyebut ustaz asal Pekanbaru itu diyakini bakal menjadi salah satu calon petinggi khilafah di masa depan.

“Khutbahnya disenangi kadrun pendiri khilafah. Somad salah satu digadang menjadi petinggi sehingga bareskrim tidak bisa menangkap, ini bagaimana saudara-saudara,” ucapnya lewat Youtube Saifuddin Ibrahim, dikutip Kamis, 19 Mei 2022.

Namun lucunya, Pendeta Saifuddin justru mengakui kalau dirinya merupakan dalang penahanan dan pengusiran UAS beserta keluarganya.

Mantan guru Pesantren Darul Arqom Depok ini mengklaim dirinya meminta otoritas Singapura mencegat UAS lantaran selama ini kerap menghina orang-orang Kristen.

Halaman:

Editor: Muhammad Alfin


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x