Gadis 6 Tahun Hilang di Hawaii, FBI Sampai Turun tangan

18 September 2021, 20:00 WIB
Ilustrasi anak kecil hilang /Pixabay/Bob_Dmyt/

Pedoman Tangerang - Seorang gadis berumur 6 tahun, hilang di Pulau Hawaii selama lima hari, hal itu mendorong FBI untuk bergabung dalam penyelidikan.

Dilansir dari People, Departemen Kepolisian Honolulu mengatakan bahwa Isabella Kalua terakhir terlihat pada Minggu malam di Waimanalo, Oahu.

FBI bergabung dengan upaya pencarian dua hari setelah Kepolisian Honolulu mengadakn jumpa pers.

"Kami telah melakukan banyak wawancara, namun masih ada individu, termasuk kenalan dan anggota keluarga, yang belum mau untuk diwawancarai," kata Departemen Kepolisian Honolulu dalam sebuah pernyataan kepada stasiun berita lokal KITV.

"Kami berharap ini akan berubah dalam waktu dekat karena penyelidikan dan pencarian Isabella (masih) berlanjut," lanjutnya.

Baca Juga: Terungkap! Irjen Napoleon Bonaparte Aniaya Muhammad Kece

Polisi dan FBI saat ini menyisir dari Waimanalo Beach ke Olomana Golf Course, dibantu penjaga pantai dan relawan selain polisi dan FBI.

Isabella merupakan anak yang tinggal di rumah asuh di bawah asuhan Sonny dan Lehua Kalua sampai mereka diadopsi dalam tahun lalu.

Pasangan itu dilaporkan mengubah nama resminya dari Ariel Sellers menjadi Isabella Kalua.

Sonny dan Lehua memberhentikan Isabella dari sekolah di Sekolah Dasar Waimanalo pada bulan Juni.

Ketika sekolah kembali ke pembelajaran tatap muka, mereka memilih Isabella untuk melanjutkan pembelajaran secara daring.

Pada bulan Juni, keluarga angkatnya mengajukan dokumen ke sekolah untuk menariknya dari sekolah ke rumah.

Tanpa tanda-tanda Kalua selama beberapa hari terakhir, keluarganya mengatakan mereka berusaha untuk tetap berharap bahwa dia masih hidup, tetapi makin mustahil dari hari ke hari.

"Seiring berjalannya waktu, kita bisa berakhir. Kita semua lelah, kita semua khawatir. Ini sulit. Sangat sulit. Kami berusaha untuk bertahan sekuat yang kami bisa." ucap bibinya, Lana Idao kepada KITV.

Baca Juga: Kapal Perang China Diprediksi Terus Beroperasi di Natuna hingga Akhir Zaman

"Berpikir positif. Yang bisa kita lakukan hanyalah berpikir positif dan terus berjalan dan terus berjalan sampai kita mendengar sesuatu."

"Saya tidak ingin memikirkan skenario terburuk," kata Alena Kaeo, bibi Isabella yang lain. 

"Tapi kemungkinan itu selalu ada. Sekali lagi, saya mencoba untuk menjaga iman saya sekuat mungkin dan saya berdoa - saya berdoa dengan keras agar dia aman. Saya tidak ingin memikirkan yang terburuk.”

Isabella memiliki rambut cokelat dan mata cokelat, kemungkinan terakhir ia mengenakan hoodie hitam, legging hitam, kaus kaki warna-warni dan sepatu Nike saat dia menghilang.***

Editor: Rahman Sugidiyanto

Tags

Terkini

Terpopuler