Orangtua Tak Lindungi Anak Dari Program TV Tak Mendidik dan Paparan Virus Covid-19

- 28 Juli 2021, 14:30 WIB
Orangtua dan anak
Orangtua dan anak /Pexels/

Pedoman Tangerang - Saat ini mungkin kita melihat bahwa program televisi banyak yang diperuntukan bagi dewasa. Berbeda dengan anak - anak yang hanya sedikit program televisinya.

Menurut, Seto Mulyadi pemerhati anak mengatakan bahwa tayangan televisi yang ada sekarang kurang edukatif terutama untuk anak-anak.

Menghimpun data dari Komisi Penyiaran Indonesia, Kak Seto mengatakan sekitar 39 persen konten tayangan televisi di Indonesia berupa iklan, 31 persen sinetron, 15 persen program berita dan hanya sekitar 0.07 persen yang tergolong mendidik anak-anak.

"Memang (TV) tidak edukatif tapi kenapa terus ada, itu karena kejar tayang, rating dianggap sebagai dewa yang menentukan sponsor masuk. Itu bahaya sekali. Padahal televisi bukan segala-galanya," ujar Kak Seto.

Baca Juga: Mulai Hari Ini Tidak Adalagi Lagi Istilah Isoman, Gunakan Fasilitas Isoter

Kak Seto mengatakan untuk itu orangtua harus menggalakan gerakan 3B di rumah untuk mengalihkan anak dari kegiatan menonton televisi. Orangtua bisa mengisi waktu pukul 6-8 malam untuk mengajak anak beribadah, bercerita, atau bergembira bersama.

"Ada kebersamaan dalam keluarga dengan mematikan televisi. Ada waktu yang sering hilang pada anak karena orangtua sibuk masing-masing. Harus ada waktu HP atau televisi mati. Satgas perlindungan anak di level Rukun Tetangga harus dibudayakan gadget bukan segalanya," imbuh dia.

Baca Juga: Tips Hilangkan Lendir Dahak di Dada dan Tenggorokan Menurut dr Zaidul Akbar

Lindungi dari Covid-19

Orangtua dinilai tak hanya melindungi anak dari program televisi yang kurang mendidik, saat ini orangtua perlu menjaga kesehatan anak agar terhindar dari paparan virus Covid-19.

Halaman:

Editor: Alfin Pulungan

Sumber: Perempuan Indonesia Satu


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah