Network
Pedoman Tangerang - Formula E dikabarkan hengkang dari Jakarta dan mengalihkan kontraknya ke Singapura.
Peter F Gontha selaku eks Duta Besar Indonesia untuk Polandia mengatakan bahwa Singapura resmi menjadi tuan rumah acara balap Formula E menggantikan Indonesia.
Peter F Gontha menjelaskan bahwa alasan mengapa Singapura siap untuk mengambil alih acara balap Formula E ini lantaran keributan yang terjadi ketika Formua E digelar di Ancol, Jakarta.
Baca Juga: Tangani Kasus Kematian Santri Gontor, Hotman Paris Minta Tolong IDI Periksa Dokter Inisial MH
Singapura berhasil mengaet Formula E dan menandatangani perjanjian kontrak 10 tahun untuk pertandingan di sana.
"Info A1 media international: SINGAPORE akan mengambil alih perhelatan balapan mobil FORMULA-E. Dan menandatangani perjanjian 10 tahun dengan FEO gara gara Indonesia ribut mengenai FORMULA E bulan lalu. Marilah kita ribut terus agar semua dilakukan di Singapore aja!," seru Peter F Gontha, dikutip dari Twitter pribadinya, Kamis 8 September 2022.
Padahal menurut riset yang dilakukan oleh lembaga Institute for Development of Economics and Finance (Indef), Formula E Jakarta memberi keuntungan bagi Indonesia, khususnya Jakarta senilai Rp2,683 triliun.
Baca Juga: Johnny G Plate Heran Masyarakat Elu-elukan Bjorka, Netizen: Saya Heran Bapak Bisa Jadi Menkominfo
"Artinya untuk ekonomi Jakarta akan menambah potensinya sebesar Rp2,63 triliun terhadap kegiatan ekonomi Jakarta dalam satu tahun," ujar Kepala Pusat Makro dan Keuangan Indef Rizal Taufikurahman.
