Pedoman Tangerang - Pernyataan Menko Polhukam Mahfud MD terkait motif Fredy Sambo yang khusus diketahui oleh orang dewasa membuat netizen penasaran.
Di media sosial, baik Facebook atau Twitter bertebaran isu miring terkait Fredy Sambo.
Salah satunya adalah isu bahwa Fredy Sambo sebelum menjadi polisi turut menulis novel stensilan alias novel esek-esek.
Salah satunya dikatakan oleh akun anonim yang mengatakan bahwa Fredy Sambo adalah penulis novel dewasa dengan nama pena Fredy S.
Baca Juga: Novelis Salman Rushdie Ditusuk Orang tak Dikenal, Begini Kronologinya
Unggahan itu disertai sampul depan novel berjudul "Sentuhan dalam Birahi" dan bergambar seorang wanita. Tertulis di atas judul novel itu, sang pengarang yaitu Fredy S.
Berikut narasi yang disematkan pada unggahan tersebut:
"Ternyata beliau dulu awalnya penulis novel...pantas pinter bikin skenario," tulisnya disertai cover novel esek-esek tersebut.