Pedoman Tangerang - Kasus kematian Brigadir J hingga saat ini masih mendapatkan sorotan tajam dari elemen masyarakat.
Hingga saat ini tim khusus masih menyelidiki kematian Brigadis J yang ditembak Bharad E.
Karena hingga saat ini belum terungkap keseluruhan kasus Brigadir J tersebut.
Namun baru-baru ini beredar kabar yang menyebutkan Irjen non aktif Ferdy Sambo rela membayar uang hingga 2 miliar untuk memalsukan hasil autopsi kematian Brigadir J.
Informasi itu menjadi heboh setelah kanal YouTube 212 TV mengunggah video berjudul "Penuh kebohongan || Hasil otopsi awal Brigadir ternyata sudah diatur?".
Baca Juga: Irjen Aryanto Sutadi Minta Soal Kasus Brigadir J Diungkap: Polisi Jangan Bohong!
Dalam gambar thumbnail terlihat pula seseorang pria yang mengenakan pakaian tahanan bertopeng terlihat lesu.
Bahkan terdapat narasi dalam thumbnail video tersebut "FANTASTIS...!!!! 2 MILLIAR UNTUK PALSUKAN OTOPSI HASILNYA DIBUAT SESUAI KEINGINAN JENDRAL" tulis akun kanal YouTube 212 TV.
Namun setelah dikroscek isi dari video YouTube 212 TV Video itu hanya berisi cuplikan dari beberapa tokoh yang tengah memberikan pernyataan terkait kasus kematian Brigadir J.
Baca Juga: Terungkap! Brigadir J Sempat Diancam Sebelum Meninggal, Pengacara: Begitu Berat...
Selain itu foto yang telah dibuat merupakan settingan.
Oleh karena itu, kanal YouTube 212 TV memberikan informasi yang tidak benar atau hoaks.
Kasus Brigadir J yang ditembak Bharada E masih diselidiki oleh tim khusus polri.
Walaupun belum ditemukan siapa otak pelaku pembunuhan Brigadir J masyarakat masih berharap kasus ini segera terselesaikan.
Irjen Pol Ferdy Sambo telah dinonaktifkan menjadi Kadiv Propam.***