Waduh! Kualitas Udara di Tangerang Selatan Buruk: Warga Dihimbau Gunakan Masker Saat Beraktifitas

- 12 Agustus 2023, 16:00 WIB
 Ilustrasi - Waduh! Kualitas Udara di Tangerang Selatan Buruk: Warga Dihimbau Gunakan Masker Saat Beraktifitas .
Ilustrasi - Waduh! Kualitas Udara di Tangerang Selatan Buruk: Warga Dihimbau Gunakan Masker Saat Beraktifitas . /ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay/nym/pri

Pedoman Tangerang - Waduh, kualitas udara di Tangerang Selatan menjadi yang terburuk di Indonesia pada Jumat 11 Agustus 2023 per pukul 10.00 WIB berdasarkan pantauan situs IQ Air.

Tercatat, Indeks Kualitas Udara (AQI) Tangerang Selatan berada di angka 197 poin atau masuk kategori tidak sehat sebesar 144 mikrogram per meter kubik.

“Konsentrasi PM2.5 di South Tangerang saat ini 28.8 kali nilai panduan kualitas udara tahunan WHO,” tulis keterangan di situs IQAir.

Baca Juga: Profil Dan Biodata Fernando Villavicencio Calon Prediksi Ekuador yang Tewas Ditembak saat Kampanye

Particulate Matter (PM2.5) merupakan partikel udara yang berukuran lebih kecil dari atau sama dengan 2.5 µm (mikrometer).

Warga diimbau mengenakan masker saat beraktivitas di luar ruangan. Sementara bagi warga yang di dalam ruangan diminta menutup jendela untuk menghindari udara kotor dari luar dan menyalakan pemurni udara.

Sejumlah pemberitaan kemudian merujuk klaim Nafas dan memunculkan kekhawatiran di masyarakat.

Baca Juga: Inilah Sosok 3 Kandidat PJ Bupati Tangerang, Siapa Saja? Cek Daftarnya

Dinas Lingkungan Hidup Kota Tangerang Selatan (Tangsel) angkat bicara terkait informasi kualitas udara di wilayah Tangsel yang disebut tidak sehat.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup Tangsel, Wahyunoto Lukman mempertanyakan cara kerja aplikasi yang beredar di sosial media yang menyebut kualitas udara di Tangerang Selatan (Tangsel) buruk.

Baca Juga: Hanya 45 Menit dari Bandara Soekarno Hatta, Yuk Intip Wisata Pantai Tanjung Pasir

"Yang penting untuk diketahui terlebih dahulu seperti apa alat, metode, dan sampel udara yang diuji oleh pihak terkait yang mempublis keadaan kualitas udara Tangsel," kata Wahyu kepada awak media, 10 Agustus 2023.

Wahyu mengatakan, sebelum bisa memastikan kualitas udara Tangsel menggunakan alat dan metode yang benar, maka ia meminta pihak-pihak untuk tidak cepat-cepat mempublis kualitas udara di Tangsel, apalagi memberi narasi udara di Tangsel buruk dan berbahaya.

“Maka jangan terburu-buru apalagi sembarangan menyebarkan informasi yang belum dapat dipertangungjawabkan keberanannya,” ujarnya.

Untuk mendapatkan informasi ter-uptodate dari Pedoman Tangerang silahkan klik "Google News".***

Editor: Bustamil Arifin


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah