Pedoman Tangerang - Kondisi memprihatinkan terjadi di jembatan Kali Baru, Teluknaga, Kabupaten Tangerang. Dengan kondisi aspal retak dan amblas berbahaya untuk digunakan.
Berdasarkan pantauan pada Sabtu 16 Maret 2024, hanya sepeda motor dan mobil pribadi yang diberikan akses untuk halu lalang.
Sementara itu truk besar tanah dengan muatan berat kini sudah dilarang untuk melewati.
Baca Juga: Siapa Pemilik Showroom Mobil Porsche yang Ditabrak Xpander di PIK? Ternyata Sosoknya Ini...
Salah satu warga Desa Kali Baru dalam video amatirnya yang diterima menyebut, bahwa saat ini kondisi Jembatan Kali Baru tinggal menunggu ambruknya saja. Dan jika dilalui oleh kendaraan yang melintas di atas jembatan tersebut goyang.
“Ini dia nih kondisi jembatan kali baru, bawahnya tuh tinggal ambruknya aja tuh,” ucap warga sambil mengarahkan kamera ponselnya kebagian bantalan beton dan dinding kolong jembatan Kali Baru, Jumat 15 Maret 2024.
Baca Juga: Ayo Mudik Gratis, Begini Cara dapat Pulang Kampung Pemkab Tangerang, Simak Caranya di sini
Menanggapi informasi jembatan amblas tersebut, Pj Bupati Tangerang, Andi Ony Prihartono mengatakan, bahwa jembatan Kali Baru yang menjadi penghubung antara Kecamatan Pakuhaji dan Kecamatan Teluknaga merupakan jembatan yang kewenangannya berada di Pemerintah Provinsi Banten.
Kendati demikian, Andi Ony mengaku, sudah melakukan antisipasi agar tidak terjadinya korban ketika jembatan tersebut ambruk nantinya. Selain itu, upaya lain yaitu dengan memerintahkan Kepala Dinas terkait agar saling berkoordinasi dalam melakukan upaya-upaya untuk meminimalisir terjadinya kerobohan sebelum perbaikan.
Baca Juga: Pasar Anyar Kota Tangerang Direvitalisasi, Pedagang: Kita Tidak Setuju Kondisi Penampungan
“Kita sudah perintahkan jajaran untuk memasang spanduk imbauan kepada pengendara mobil tonase diatas 8 ton agar sementara tidak melintas di atas jembatan tersebut,” kata Pj Bupati Tangerang, Andi Ony Prihartono kepada wartawan.
Pihaknya pun mengaku, sudah melaporkan kondisi Jembatan Kali Baru tersebut kepada Pj Gubernur Banten, Al Muktabar, untuk dilakukan pengecekan dan uji kelaikan. “Saya sudah laporkan ke Pj Gubernur Banten dan minta untuk segera ditindaklanjuti berkaitan dengan kerusakan jembatan itu,” ujarnya.***