Ngeri! Ternyata Penyakit Ini Salah satu Penyebab Ameer Azzikra Meninggal Dunia

- 29 November 2021, 07:24 WIB
Ngeri! Ternyata Penyakit Ini Salah satu Penyebab Ameer Azzikra Meninggal Dunia.
Ngeri! Ternyata Penyakit Ini Salah satu Penyebab Ameer Azzikra Meninggal Dunia. /Instagram/Alvin_411

Hati merupakan salah satu organ terpenting yang berfungsi menyaring segala sesuatu yang masuk ke dalam tubuh. Penyebab utama terjadinya peradangan di hati adalah infeksi virus.

Dilansir laman Web MD, gejala penyakit lever ini sulit sekali dideteksi, karena itu penyakit ini juga dijuluki silent kill. Salah satu gejala yang mudah diamati untuk mengenal penyakit ini adalah mata dan kulit berubah menjadi kuning, air seni berubah menjadi warna cokelat pekat seperti air teh bahkan beberapa di antaranya ada yang mengalami peningkatan pada kadar gula dalam darah.

Dampak terburuk dari penyakit lever ini jika penderita tidak memeriksakannya sejak dini yaitu mengakibatkan kanker pankreas, atau kanker pada hati dan saluran empedu.

Selain itu bisa juga terjadi infeksi yang menyebabkan hepatitis dan merembet pada penyakit seperti sirosis atau kerusakan pada fungsi hati.

Sirosis hati adalah suatu kondisi yang terjadi pada tahap akhir penyakit hati kronis, ketika sel-sel hati yang sehat digantikan oleh jaringan parut dan hati tidak berfungsi dengan baik karena kerusakan jangka panjang.

Sirosis umumnya disebabkan oleh virus seperti hepatitis B dan C, asupan alkohol yang berlebihan, penyakit autoimun dan penyakit turunan genetik.

Baca Juga: Innalillahi, Ameer Azzikra Putra Almarhum Arifin Ilham Meninggal Dunia

Dilansir laman ROl, dalam diskusi “Operasi Kuning” Victor Lee, salah satu dokter spesialis Liver dari Singapura mengatakan “Hasil kajian kami menunjukkan bahwa sekitar 30 persen penderita Lever tidak menunjukkan gejala, maka dari itu penting bagi kita mengenali gejala Lever sebelum terlambat.”

Dikatakan lebih lanjut, penyakit ini memang mudah dikenali saat memasuki umur 40 tahun ke atas. “Tidak ada salahnya jika memeriksakan dan mendeteksi ke dokter apakah Anda memiliki gejala penyakit yang membunuh ini sedini mungkin sejak umur 20 tahun,” imbuhnya.***

Halaman:

Editor: Bustamil Arifin


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah