Pedoman Tangerang - Squid Game adalah k-drama terbaru di Netflix, berkisah tentang sekelompok orang yang bermasalah dalam keuangan dan berusaha sekuat tenaga untuk memenangkan sejumlah besar uang.
Bertarung dalam game demi memenangkan uang yang melimpah, dan tentu nyawa dipertaruhkan dalam game ini.
Jika Anda telah selesai menonton Squid Game dan sedang mencari film yang mirip, jangan khawatir!
Kami telah merekomendasikan film yang tidak kalah seru untuk anda.
Jadi tanpa basa-basi lagi, kami menyajikan 10 film mirip Squid Game.
Liar Game
Kesamaan – Uang besar dalam permainan
Jika Anda mencari drama yang benar-benar mengasyikkan dan mencekam seputar permainan yang dimainkan demi uang, Liar Game adalah rekomendasi terbaik.
Film ini berkisah tentang Nao yang percaya dan mudah tertipu dan tiba-tiba mendapati dirinya berpartisipasi dalam Permainan Pembohong yang misterius.
Ini melihat pemain mengeluarkan sejumlah besar uang yang harus ditipu oleh orang lain. Sementara beberapa menjadi kaya, sisanya berakhir dengan hutang seumur hidup sehingga ada beberapa taruhan yang sangat tinggi di sini.
Nao bekerja sama dengan penipu jenius Shinichi Akiyama dan bersama-sama menemukan diri mereka terperangkap lebih dalam ke dalam permainan ini.
Tapi apakah ada twist dalam cerita itu? Anda harus menonton untuk mengetahuinya!
Kakegurui
Kesamaan – Drama karakter
Ceritanya mengenai Yumeko saat dia tiba di Hyakkaou dan langsung terjerat dalam dunia perjudian.
12 episode berkisah tentang dua karakter yang bekerja bersama melalui berbagai pertandingan judi dengan anggota OSIS yang berbeda hingga pertempuran klimaks yang tak terhindarkan dengan pemimpin.
Visualnya bagus, soundtracknya luar biasa dan perjudian yang sebenarnya dan berbagai permainan yang digambarkan menarik dan penuh dengan ketegangan.
3%
Kesamaan – Game Fiksi Ilmiah & Eliminasi
Menampilkan masa depan yang suram, dystopian, dan premis seperti Hunger Games, acara Brasil pertama Netflix.
Namun, The 3% tidak boleh dilewatkan dengan empat musimnya.
Cerita terjadi dalam visi suram Brasil di masa depan, dunia terbagi antara mereka yang memiliki dan mereka yang tidak.
3% mengacu pada beberapa yang beruntung dan terisolasi jauh dari daratan yang porak-poranda dan hidup di surga.
Sisanya hidup dalam kemelaratan, berjuang untuk bertahan hidup. Setiap tahun kompetisi dimulai untuk memilih 2 orang yang beruntung untuk bergabung dengan nomor elit tersebut.
Hanya saja, mereka harus menjalankan tantangan terlebih dahulu.
Dengan pasukan pemberontak yang beroperasi dalam bayang-bayang dan banyak ide menarik tentang pembagian kelas, 3% menyentuh beberapa tema menarik setelah musim pertama yang relatif hangat, membuat jam tangan yang cukup menarik.
The Purge
Kesamaan – Setiap Orang Untuk Diri Sendiri
Ketika datang peluang yang terlewatkan, tidak ada waralaba yang mendekati The Purge.
Setelah segudang film loyo, franchise The Purge mengarahkan pandangannya ke layar kecil untuk 2 musim dalam memberikan cerita yang layak untuk premisnya yang menarik.
Sementara musim pertama menyia-nyiakan potensinya, yang kedua sebenarnya adalah urusan yang mengejutkan mencekam, berputar di sekitar empat kelompok orang yang terpisah bersatu untuk mencoba dan bertahan dari malam Pembersihan; sebuah peristiwa di mana semua kejahatan adalah legal selama 24 jam.
Jika Anda ingin sesuatu yang dramatis dan menegangkan, mengingat sifat ontologis yang satu ini, Anda harus melewatkan musim pertama sepenuhnya dan langsung melompat ke musim kedua.
Alice In Borderland (Best)
Kesamaan – Game hidup atau mati
Alice In Borderland terasa seperti tambal sulam yang penuh warna dan semarak dari berbagai acara dan film.
Film ini seperti perpaduan 28 Days Later, Sword Art Online, The Purge, Saw dan bahkan anime live-action.
Premisnya sederhana dan berputar di sekitar kait sekelompok anak-anak yang terjebak di dalam dunia realitas alternatif yang aneh.
Permainan mematikan hidup dan mati dimainkan dengan imbalan kartu remi, yang disebut sebagai visa di dunia dystopian yang bengkok ini.
Angka-angka pada setiap kartu sesuai dengan jumlah hari yang tersisa untuk hidup. Semakin banyak kartu yang Anda kumpulkan, semakin banyak hari Anda bisa bertahan. Dengan kemungkinan master permainan yang menarik tali, anak-anak terbunuh secara berurutan karena visa yang kedaluwarsa atau dengan mati di dalam permainan.
Sword Art Online
Kesamaan – Dunia game
Nah jika Anda sedang mencari sesuatu yang dekat dengan premis Squid Game – Anda harus menemukan cukup untuk disukai di Sword Art Online. Anime ini memang menderita dari beberapa kiasan biasa yang Anda harapkan, tetapi sebagian besar itu membuat seri yang benar-benar menyenangkan – dan sangat populer.
Dalam bentuknya yang paling sederhana, Sword Art Online berlatar tahun 2022 di mana ribuan orang terperangkap di dalam MMORPG virtual baru. Diantaranya adalah pemain serigala tunggal, Kirito. Bertekad untuk mencoba dan melarikan diri, dia bekerja keras untuk mencoba dan mengalahkan permainan sebelum kemudian mengalahkannya.
Bangunan dunia yang sebenarnya cukup bagus dan tikungan konstan di setiap musim membuat hal-hal menarik dan tidak dapat diprediksi. Namun, dimana pertunjukannya kurang orisinal, datang dari Kirito sendiri yang benar-benar bersandar pada kiasan "Gary Stu" yang terlalu bertenaga. Meski begitu, ada cukup daging di anime ini untuk membuatnya layak untuk ditonton.
Memories Of The Alhambra
Kesamaan – Game Fiksi Ilmiah & Misterius
Terbagi dalam 16 episode, Memories Of The Alhambra adalah drama fiksi ilmiah yang sangat mengasyikkan yang penuh dengan romansa, misteri, dan aksi. Meskipun terlalu sering menggunakan kilas balik dan kecepatan lambat menggantung di bagian awal seri, drama Korea ini cukup naik rollercoaster.
Sayangnya rollercoaster itu berakhir dengan akhir yang cukup menghancurkan, meninggalkan banyak utas terbuka dan perasaan mengecewakan mencegah menonton ulang. Lalu mengapa ada di daftar ini?
Sejujurnya, bagian dari drama ini benar-benar menarik dengan getaran Sword Art Online yang mengalir di sepanjang cerita. Soundtracknya juga luar biasa dan Hyun-Bin sepenuhnya memiliki perannya.
Selain akhir yang mengecewakan, Memories Of The Alhambra masih merupakan perjalanan yang menyenangkan yang layak dilakukan jika Anda belum melakukannya.
Black Mirror
Kesamaan – Drama Fiksi Ilmiah & Moralitas
Black Mirror masih menjadi pilihan bagi kebanyakan orang yang mencari potongan gelap sci-fi. Sementara episode-episode selanjutnya memang berkurang kualitasnya, tidak dapat disangkal bahwa beberapa episode awal benar-benar fantastis. Dalam bentuknya yang paling sederhana, kisah peringatan gelap tentang teknologi ini datang langsung dari pikiran Charlie Brooker.
Dari game VR yang salah hingga dunia satir yang aneh dari kepribadian politik, Black Mirror tetap menjadi salah satu pengganti Twilight Zone modern terbaik.
Dengan rasa takut yang tidak nyaman yang melekat pada banyak episode dan banyak komentar sosial untuk boot, ini adalah pilihan yang solid dan Anda harus
Takeshi's Castle
Kesamaan – Game-Show
Takeshi's Castle adalah Wipeout versi Jepang dan tidak hanya brutal – tetapi juga sangat lucu. Pertunjukan itu sendiri pada dasarnya menambahkan komentar bahasa Inggris ke pertunjukan permainan fisik Jepang Fûun! Takeshi Jô dari 1986 – dan Craig Charles melakukan pekerjaan yang luar biasa dalam narasinya.
Baca Juga: 10 Drakor Terbaik Tahun 2021, Drama Korea Paling Wajib Anda Tonton
Sebagai game show, premisnya sederhana. 100 kontestan dilemparkan melalui serangkaian tantangan melelahkan yang berbeda, mulai dari yang brutal (batu loncatan yang merupakan campuran dari batu asli dan tiup) hingga yang aneh (pin manusia dalam permainan bowling besar). Meskipun sangat sedikit orang yang benar-benar memenangkan ini, absurditas dan komentar lucu membuat ini harus ditonton.***