Hasil Riset Ilmuan Thailand Darah Biawak Ampuh Bunuh Virus Covid-19

- 31 Mei 2021, 12:15 WIB
/Pixbay/


Pedoman Tangerang - Sekumpulan peneliti melakukan penelitian di Bangkok dan mengklaim biawak mengandung zat yang dapat mencegah kanker, bakteri, dan kemungkinan virus COVID-19.

Prof. Jitkamol Thanasak dari Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Mahidol, mengatakan, yang dukutip Pedoman Tangerang sebagai mana dilansir dari Nationthailand, mengatakan bahwa tim peneliti akan meneliti rahasia sistem kekebalan biawak yang kuat agar dapat hidup di air yang terkontaminasi dan memakan bangkai. Ia mengatakan, tim peneliti juga sudah mendapat izin dari pemerintah untuk mengambil sampel darah kadal air untuk penelitian.

Sampel darah diambil untuk mempelajari karakteristik protein yang menyusun sistem kekebalan kadal air. “Para peneliti telah menemukan bahwa protein dapat membunuh sel kanker, bakteri dan mungkin dapat mencegah infeksi virus, termasuk COVID-19,” terang Prof Thanasak.

Baca Juga: Wow Rutin Minum Air Putih Hangat di Pagi Hari Dapat Menyehatkan dan Menyegarkan Tubuh, Simak Penjelasannya

Tim peneliti berencana akan mematenkan studi tersebut setelah penelitian menyeluruh dilakukan. Mereka diharapkan menyelesaikan studi pendahuluan pada akhir tahun ini sebelum digunakan untuk menguji tingkat efektivitas terhadap influenza dan COVID-19.

Sementara itu, seorang ilmuwan Uni Emirat Arab (UEA) memelopori penelitian tentang kekebalan unta terhadap virus COVID-19. Penelitian ini dipercaya dapat memberikan jawaban penting tentang cara menangani pandemi global dan merawat pasien COVID-19.

Ahli mikrobiologi veteriner di Dubai sekaligus Kepala Laboratorium Penelitian Hewan Pusat UEA, Ulrich Wernery, dan timnya menyuntikkan sampel mati virus COVID-19 ke unta. Percobaan ini untuk memeriksa antibodi yang diproduksi oleh hewan gurun tersebut.

Baca Juga: Kembali Dunia Balap Berduka dan Mengenang Jason Dupasquier di GP Italia

Sebelumnya, unta diketahui sebagai penyebab sindrom pernapasan Timur Tengah (MERS), virus corona pendahulu COVID-19. MERS menyebabkan penyakit pernapasan akut, masalah pencernaan, gagal ginjal hingga kematian. Namun, penelitian terbaru menunjukkan bahwa unta sebenarnya kebal, bahkan terhadap virus Corona baru.

Halaman:

Editor: Alfin Pulungan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah