Ramadan Berkah: Hal-Hal yang Membatalkan Puasa

- 17 Maret 2023, 12:00 WIB
Mudah dan Praktis, Inilah 7 Rekomendasi Menu Minuman Segar untuk Buka Puasa di Bulan Ramadhan Pelepas Dahaga
Mudah dan Praktis, Inilah 7 Rekomendasi Menu Minuman Segar untuk Buka Puasa di Bulan Ramadhan Pelepas Dahaga /*/mantrasukbumi.com/PIXABAY/ @stevepb

Pedoman Tangerang - Menjalankan Ibadah Bulan Puasa Di Bulan Ramadhan, selama 30 Hari.

Dan juga menjadi Momentum Umat Muslim di uji Selama sebulan Penuh menjalankan Ibadah Bulan Puasa, bukan hanya Menahan Lapar saja tetapi dapat meninggalkan hal-hal yang dilarang.

Supaya Ibadah Puasa berjalan dengan lancar dan Hikmat, Umat Muslim perlu mengetahui perkara dan hal-hal yang dapat membatalkan Puasa.

Baca Juga: Bagaimana Niat Sholat Terawih Berjama'ah dan Sendiri, Cek Di Sini

Mengingat ketika Bulan Puasa, kita harus dapat mengendalikan diri agar terhindar dari segala hal yang dapat merusak pahala puasa bahkan membatalkannya.

Ada sebuah sabda Rasulullah yang menerangkan bahwa masih cukup banyak orang-orang berpuasa namun tidak mendapat keuntungan pahala. Berikut bunyinya :
كَمْ مِنْ صَائِمٍ لَيْسَ لَهُ مِنْ صِيَامِهِ إِلَّا الْجُوعِ وَالْعَطش

Artinya: Betapa banyak orang yang berpuasa namun dia tidak mendapatkan sesuatu dari puasanya kecuali rasa lapar dan dahaga. (HR An-Nasa'i).

Merujuk dalam kitab Fath al-Qarib, di bawah ini terdapat beberapa perkara yang bisa membatalkan puasa.

1. Haid

Haid dan nifas yang kerap dialami wanita merupakan suatu udzur atau penghalang, sehingga membatalkan puasa.

Orang dengan kondisi haid serta nifas ini wajib hukumnya melaksanakan qadha di luar waktu puasa Ramadan atau membayar fidyah sebagai ganti.

2. Berjimak
Melakukan hubungan seksual dengan pasangan secara sengaja atau berjima juga hukumnya batal dan puasa orang tersebut dianggap tidak sah.

Bentuk ganti ruginya harus berpuasa selama dua bulan berturut-turut. Jika tidak mampu, wajib memberi makan 60 fakir miskin dengan masing-masing senilai tiga perempat liter beras.

3. Gila

Kondisi gila atau junun yang dialami seseorang ketika di pertengahan menjalani ibadah puasa maka dinilai Puasanya tidak sah.

Keadaan orang tersebut diasumsikan hilang akal dan tidak dapat menjalankan Ibadah Puasa.

4. Murtad saat puasa

Bagitu juga dengan orang murtad saat melaksanakan puasa. Yaitu keluarnya seseorang dari ajaran agama Islam.

Selain terang-terangan membatalkan puasa, orang tersebut hendaknya segera mengucap syahadat lalu melakukan qadha puasanya.

5. Muntah disengaja
Muntah dengan cara disengaja termasuk salah satu hal yang membatalkan puasa. Misalnya sengaja memasukkan benda ke mulut pemicu mual lalu keluar muntah.

Terlebih jika sisa muntah tersebut sengaja dimasukkan kembali ke mulut, maka dipastikan tidak sah puasanya.

6. Keluar air mani

Keluarnya air mani atau sperma bisa disebabkan oleh sejumlah faktor. Seperti onani, hingga bermesraan dengan pasangan meski tidak berhubungan badan.

Jika dilakukan sengaja hukumnya sudah jelas membatalkan puasa. Terkecuali ketika Keluarnya air mani atau sperma bisa disebabkan oleh sejumlah faktor. Seperti onani, hingga bermesraan dengan pasangan meski tidak berhubungan badan.

Jika dilakukan sengaja hukumnya sudah jelas membatalkan puasa. Terkecuali ketika mengalami mimpi basah karena kondisiny tidak sadar, puasa tersebut masih sah.

7. Memasukkan obat ke dubur dan qubul

Menjalani pengobatan dengan cara memasukkan benda asing atau obat-obatan ke salah satu dari dua jalan yaitu qubul dan dubur, dinilai membatalkan puasa.

Sebagai contoh, orang penderita ambeien dan penyakit lain yang memungkinkan memakai kateter urine, dua hal itu membuat puasa tidak sah.

Itulah Ulasan Seputar Hal-hal yang dapat membatalkan Ibadah Puasa kamu, semoga kamu dapat menjalankan Ibadah Puasa dengan Lancar selama Sebulan Penuh.***

Editor: Abdul Majid


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x