Teks Khutbah Jumat 2024 : Menjaga Ukhuwah Di Hari Yang Fitri

12 April 2024, 11:47 WIB
Khutbah Jumat singkat Ramadhan 5 April 2024 /pexels.com

Pedoman Tangerang - Teks Khutbah Jumat 2024 : Menjaga Ukhuwah Di Hari Yang Fitri.

Khutbah I

الحَمْدُ للهِ الَّذِي أَرْسَلَ رَسُولَهُ بِالهُدَى وَدِيْنِ الْحَقُّ لِيُظْهِرَهُ عَلَى الدِّينِ كُلِّهِ وَلَوْ كَرِهَ المُشْرِكُونَ أَشْهَدُ أَنْ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ سَيْدَنَا مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُولُهُ اللَّهُمَّ صَلَّ وَسَلَّمْ وَبَارِكَ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَأَصْحَابِهِ وَمَنْ تَبِعَهُمْ بِإِحْسَانٍ إِلَى يَوْمِ الدِّيْنِ . أَمَّا بَعْدُ. فَيَا عِبَادَ اللهِ أوْصِي نَفْسِي وَأَنْتُمْ بِتَقْوَى اللهِ فَقَدْ فَازَ المُتَّقُونَ إِتَّقُوا اللهَ حَقَّ تُقَاتِهِ وَلَا تَمُوْتُنَّ إِلَّا وَأَنْتُمْ مُسْلِمُونَ. قَالَ اللهُ تَعَالَى فِي القُرْآنِ الكَرِيمَ: أَعُوذُ بِاللهِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيمِ، بِسْمِ اللهِ الرَّحْمَانِ الرَّحِيمِ: يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اتَّقُوا الله وَقُولُوا قَوْلًا سَدِيدًا، يُصْلِحْ لَكُمْ أَعْمَالَكُمْ وَيَغْفِرْ لَكُمْ ذُنُوبَكُمْ وَمَنْ يُطِعِ الله وَرَسُولَهُ فَقَدْ فَازَ فَوْزًا عَظِيمًا

Baca Juga: Destinasi Wisata Libur Lebaran di Bandung yang Eksotis

Hadirin Ma'asyiral Muslimin yang dirahmati Allah SWT.

Mari kita memulai Salat Jumat kali ini dengan bersama-sama mengucapkan puji dan syukur kepada Allah SWT.

Yang selalu memberikan berbagai kenikmatan yang melimpah dan tak terhingga, termasuk nikmat Islam, iman, ihsan, serta kesempatan untuk hidup panjang dan sehat, sehingga kita masih dapat bertemu dengan bulan Ramadhan yang penuh berkah ini.

Baca Juga: Amalan Bulan Syawal yang Bisa Mendatangkan Rezeki dan Karier Mentereng

Baca Juga: Kode Kupon The Spike VolleyBall Story 12 April 2024, Klaim Bola Voli Gratis Di Sini

Kita dapat mengekspresikan rasa syukur ini dengan terus meningkatkan komitmen kita dalam menjalankan ketakwaan kepada Allah SWT, dengan patuh kepada segala perintah-Nya dan menjauhi larangan-Nya.

Kaum muslimin dan muslimat yang dimuliakan Allah Swt...

Setelah sebulan lamanya kita berpuasa, maka sekarang tiba-lah masanya kita tumpahkan rasa senang dan rasa haru. Kita ungkapkan sepenuh hati rasa gembira dan rasa syahdu, sembari mengagungkan Nama Allah Azza wa Jalla. "Allahu Akbar x 3 wa lillahil hamd".

Betapa huranya kita, sebab Allah SWT telah menciptakan bulan Ramadan khusus untuk kita, umatnya Nabi Muhammad SAW. Di dalamnya ada 1 malam, yakni malam Lailatul Qadar, yang lebih utama daripada 1.000 bulan. Satu kali melakukan ibadah fardhu, maka pahanya seperti mengerjakan 70 ibadah fardhu. Kita melakukan ibadah sunnah-pun dicatat pahalanya seperti mengerjakan ibadah fardhu.

Dalam sebuah hadits dinyatakan:

يا أيُّها النَّاسُ قد أظلكم شهر عظيم ، شهر فِيهِ لَيلَةٌ خَيرٌ من ألف شهرٍ ، جعلَ الله صيامه فريضةً ، وقيامَ لَيلِهِ تطوعًا ، ومَن تقرَّبَ فِيهِ بخَصلةٍ من الخير كان كمن أدى فريضةً فيما سواه ، ومَن أدَّى فريضةً كان كمن أدىسبعين فريضةً فيما سواه

Saudaruku, kaum muslimin dan muslimat! Wajar saja kalau kita punya rasa haru dan shaydu.

Sungguhlah mengharukan. Kita, yang diliputi oleh doa-doa, masih diberikan kesempatan istimewa oleh Allah SWT untuk bernafas dan hidup di bulan yang mulia ini. Meskipun kita sadar sepenuh hati bahwa kita belum mampu memanfaatkan waktu siang dan malam di bulan Ramadan dengan sepenuhnya.

Kita hanya mengharapkan semoga puasa kita, qiyamul lail kita, bacaan Al-Qur'an kita, sedekah dan zikat kita, yang tak seberapa, dapat menebus dosa kita. Sebagai umat yang beriman kita yakin dan percaya apa yang sudah diterangkan di dalam Al-Qur'an:

وَإِذَا سَأَلَكَ عِبَادِي عَنِّي فَإِنِّي قَرِيبٌ أُجِيبُ دَعْوَةَ الدَّاعِ إِذَا دَعَانِ فَلْيَسْتَجِيبُوا لِي وَلْيُؤْمِنُوا بِي لَعَلَّهُمْ يَرْشُدُونَ

bahwa Allah itu dekat dengan diri kita. Apa saja yang kita mohonkan kepada Allah, maka pasti akan dikabulkan Allah SWT.

Maka, betapa beruntungnya kita pada pagi ini, berkumpul dari berbagai tempat tinggal kita menuju masjid yang suci ini untuk melaksanakan salat Idulfitri secara berjamaah. Kita berdoa dengan harapan bisa meraih rahmat dari Allah SWT.

Pada hari Sabtu, tanggal 1 Syawal 1444 Hijriyah ini, mari kita merayakan Idulfitri bersama-sama dengan penuh kegembiraan, sambil mengumandangkan takbir: "Allahu Akbar x3 wa lillahil hamd"

.Jamaah Rahimakumullah..

Selain meneguhkan niat kita untuk memperbaiki hubungan kita dengan Allah Yang Maha Pencipta, pada momen Idul Fitri kali ini, adalah saat yang tepat untuk mempererat hubungan antara sesama, keluarga, dan berinteraksi dengan masyarakat.

Dalam ajaran Islam, menjalin hubungan yang baik dengan sesama "Hablum minan-naas" dianggap sama pentingnya dengan hubungan kita dengan Allah "Hablum minallah."

Sebagai manusia yang tak luput dari salah dan alpa, baik kesalahan kita disengaja maupun tidak disengaja. Baik kepada keluarga, saudara, tetangga, maupun teman dan kerabat. Marilah kita perbaiki dengan bermaaf-maafan. Allah SWT telah berfirman dalam Surat An-Nuur ayat 22:

قلے وَلْيَعْفُوا وَلْيَصْفَحُوا اَلَا تُحِبُّونَ أَنْ يَغْفِرَ اللَّهُ لَكُمْ وَاللَّهُ غَفُورٌ

رَّحِيمٌ

Hendaklah mereka memaafkan dan lapang dada. Apakah kamu tidak suka bahwa Allah mengampunimu? Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.

Di samping itu ada juga satu hadits yang diriwayatkan dari Abu Hurairoh ra:

قيل للنبي - صلى الله عليه وسلم - إن فلانة تقوم الليل وتصوم النهار وتفعل الخيرات وتتصدق وتؤذى جيرانها

بلسانها فقال رسول الله - صلى الله عليه وسلم - لا خير فيها هي من أهل النار

Artinya Baginada Nabi Muhammad pernah ditanya. Wahai Rasulullah! Sesungguhnya ada seorang perempuan yang rajin qiyamullail di amalm harinya, rajin puasa di siang harinya, rajin mngerjakan kebaikan dan bersedekah, akan tetapi dirinya menyakiti tetangganya dengan tutur katanya.

Rasulullah menjawab: Tidak ada kebaikan padanya dan dia termasuk penghuni neraka. Na'uzdubillah min dzalik.

Semua kita mengetahui bahwa Allah adalah al-Tawwab (Maha Penerima Taubat). Kasih sayang-Nya melebihi kemurkaan-Nya. Rahmat-Nya jauh lebih melimpah daripada hukuman-Nya. Selama seorang hamba meminta ampun kepada-Nya, Allah akan memberinya ampunan. Namun, manusia tidak seluas itu dalam memberikan kasih sayang. Manusia tidak seadil itu dalam tindakan-tindakannya. Bisa dikatakan bahwa manusia adalah makhluk yang paling sulit meminta maaf dan memberi pengampunan.

Itulah sebabnya Rasulullah mengajarkan umatnya untuk berhati-hati. Jangan terlalu cepat untuk berbicara, jangan dengan mudah menyebarkan gosip, dan hindari menghakimi sesama. Karena Rasulullah mengetahui bahwa ruang untuk memberi maaf kepada manusia terbatas, tidak sebesar dan dalam seperti kasih sayang Allah. Mendapatkan pengampunan dari manusia jauh lebih sulit dan berat. Terlebih lagi jika kita tidak merasa bersalah, tetapi orang lain merasa kesal terhadap kita. Bahkan hanya dengan menyadari bahwa kita telah melakukan kesalahan, kita masih berada dalam kesalahan.

Hadis tersebut adalah contoh nyata. Seorang wanita yang rajin beribadah, sering melakukan shalat malam, senang berpuasa, dermawan, dan banyak berbuat kebaikan, namun ucapannya selalu menyakitkan bagi tetangganya. Rasulullah bersabda: "Tidak ada kebaikan baginya; dia termasuk penghuni neraka." Artinya, ibadah yang dilakukan tidak sebanding dengan perilaku sosial yang baik, sehingga kekurangan dalam aspek ibadahnya.

tidak berbanding lurus dengan perilaku sosial yang baik, ibadahnya kekurangan makna.

Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam juga bersabda (HR. Imam al-Bukhari dan Imam Muslim):

لا يَرْحَمُ اللَّهُ مَن لا يَرْحَمُ النَّاسَ

Artinya "Allah tidak mengasihi orang yang tidak mengasihi manusia (lainnya)." (Iman al-Bukhari, al-Adab al-Mufrad, 1989, h.48)

Dalam riwayat lain dikatakan,

من لا يرحم لا يُرحم

"orang yang tidak mengasihi, maka tidak akan dikasihi."

Saudara-saudari yang terkasih,

Dalam merayakan Idul Fitri, kita semua diajarkan untuk kembali ke fitrah manusia. Kita adalah makhluk yang lemah, yang selalu membutuhkan sandaran dari Allah SWT di setiap waktu dan keadaan. Allah adalah tempat kita bersandar yang sempurna. Oleh karena itu, adalah wajib bagi kita untuk beribadah dan tunduk kepada-Nya.

Sebagai makhluk sosial, kita juga sangat membutuhkan kerjasama dan bantuan dari sesama manusia, terutama dari orang-orang terdekat kita.

Hidup bersama dalam masyarakat adalah sebuah berlian yang berharga, seperti yang diajarkan oleh Rasulullah: "Manusia adalah tambang berlian". Oleh karena itu, marilah kita tidak mengabaikan hubungan di antara kita. Mari kita hindari memperpanjang masalah di antara sesama kita! Meskipun mungkin saat ini kita merasa tidak memerlukannya.

Untuk kapan pun dan di mana pun, kita akan selalu membutuhkan bantuan. Mari kita buka hati kita agar kita semua dapat menjadi orang-orang yang kembali kepada kefitrahan dan hidup dalam kebahagian.

Semoga Allah menerima niat baik dan amal kita, serta menjadikan hari-hari kita selama tahun mendatang menjadi lebih baik. Taqabbalallahu minna wa minkum. Fi kulli 'aamin wa antum bi khair. Amin, Ya Rabbal 'Alamin.

Khutbah II

الحَمْدُ للهِ الَّذِي تَتِمُ الصَّالِحَاتِ, وَأَشْهَدُ أَنْ لا إلهَ إلا الله وَحْدَهُ لا شَرِيكَ لَهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ سَيِّدَنَا مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُولُهُ اللَّهُمَّ صَلَّ وَسَلَّمْ عَلَى عَبْدِكَ وَرَسُولِكَ مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ أَجْمَعِينَ أَمَّا بَعْدُ فَيَا عِبَادَ اللهِ! أَوْصِى نَفْسِي وَأَنْتُمْ بِتَقْوَى اللهِ فَقَدْ فَازَ المُتَّقُونَ إِتَّقُوا اللهَ حَقَّ تُقَاتِهِ وَلَا تَمُوْتُنَّ إِلَّا وَأَنْتُمْ مُسْلِمُونَ. وَاعْلَمُوا أَنَّ اللَّهَ أَمَرَكُمْ بِأَمْرٍ بَدَأَ فِيْهِ بِنَفْسِهِ ، وَثَنَّى بِمَلَائِكَتِهِ الْمُسَبِّحَةِ بِقُدْسِهِ ، فَقَالَ تَعَالَى وَلَمْ يَزَلْ قَائِلاً عَلِيمًا ، تَنْبِيْهَا لَنَا وَتَعْلِيمًا ، وَتَشْرِيفًا لِنَبِيْهِ وَتَعْلِيمًا "إِنَّ اللَّهَ وَمَلائِكَتَهُ يُصَلُّونَ عَلَى النَّبِيِّ يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا صَلُّوا عَلَيْهِ وَسَلَّمُوا تَسْلِيمًا. اللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ كَمَا صَلَّيْتَ عَلَى سَيِّدِنَا إِبْرَاهِيمَ وعلى آلِ سَيِّدِنَا إِبْرَاهِيمَ وَبَارِكْ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ كَمَا بَارَكْتَ عَلَى سَيِّدِنَا إِبْرَاهِيمَ وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا إِبْرَاهِيمَ فِي العَالَمِينَ إِنَّكَ حَمِيدٌ مَجِيدٌ اللَّهُمَّ اغْفِرْ لِلْمُسْلِمِينَ وَالمُسْلِمَاتِ وَالْمُؤْمِنِينَ وَالْمُؤْمِنَاتِ الأَحْيَاءِ مِنْهُمْ وَالْأَمْوَاتِ إِنَّكَ سَمِيعٌ قَرِيبٌ مُجِيْبُ الدَّعَوَاتِ وَقَاضِي الحَاجَاتِ اللَّهُمَّ إِنَّا نَعُوذُبِكَ مِنَ البَرَضِ، وَالجُنُونِ، وَالجُذَامِ، وَمِنْ سَيْءِ الْأَسْقَامِ تَحَصَّنَا بِذِي الْعِزَّةِ وَالْجَبَرُوتِ وَاعْتَصَمْنَا بِرَبِّ الْمَلَكُوتِ وَتَوَكَّلْنَا عَلَى الْحَيَّ الَّذِي لاَ يَمُوْتُ اللَّهُمَّ اصْرِفْ عَنَّا هَذَا الْوَبَاءَ وَقِنَا شَرِّ الرَّدَى وَنَجِّنَا مِنَ الطَّعْنِ والطَّاعُوْنِ وَالْبَلَاءِ بِلُطْفِكَ يَا لَطِيفُ يَا خَبِيرُ إِنَّكَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ رَبَّنَا لا تُزِغْ قُلُوْبَنَا بَعْدَ إِذْ هَدَيْتَنَا وَهَبْ لَنَا مِنْ لَدُنْكَ رَحْمَةً إِنَّكَ أَنْتَ الوَهَّابِ رَبَّنَا آتِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِي الآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ عِبَادَ اللهِ ! إِنَّ اللهَ يَأْمُرُ بِالعَدْلِ وَالإِحْسَانِ وَإِيتَاءِ ذِي القُرْبَى وَيَنْهَى عَنِ الْفَحْشَاءِ ة المُنْكَرِ وَالْبَغْيِ يَعِظُكُمْ لَعَلَّكُمْ تَذَكَّرُونَ فَاذْكُرُوا اللَّهَ العَظِيمَ يَذْكُرْكُمْ وَاشْكُرُوا عَلَى نِعَمِهِ يَزِدْكُمْ وَاسْأَلُوهُ مِنْ فَضْلِهِ يُعْطِكُمْ وَلَذِكْرُnt

Untuk mendapatkan Informasi Lainnya Dari Pedoman Tangerang kamu bisa klik Dibawah ini.***

Editor: Abdul Majid

Tags

Terkini

Terpopuler