Tata Cara Mandi Wajib bagi Perempuan, Setelah Haid, Nifas, atau Berhubungan

22 Maret 2022, 17:45 WIB
Tata Cara Mandi Wajib bagi Perempuan, Setelah Haid, Nifas, atau Berhubungan. /Foto/Ilustrasi/FREEPIK/ jcomp

Pedoman Tangerang - Bagi seorang muslim yang hendak mensucikan diri dari hadas besar, perlu dipahami tata cara mandi wajib perempuan yang telah haid, nifas, dan berhubungan badan dengan suami.

Perintah untuk mensucikan diri dari hadas besar ini telah termaktub dalam surah Al-Maidah ayat 6.

Mandi wajib merupakan sebuah proses pembersihan fisik yang sifatnya wajib bagi seorang muslim, yang bertujuan untuk membersihkan dan mensucikan diri dari hadas besar.

Baca Juga: Doa Ziarah Kubur Orang Tua Jelang Ramadhan, Lengkap dengan Terjemahannya

Mandi wajib kerap kali disebut dengan mandi besar, mandi junub, atau mandi janabat. Setidaknya terdapat dua perkara yang harus ada dalam mandi ini. Seperti, niat dalam hati, dan mengalirkan air ke seluruh tubuh.

Berikut tata cara mandi wajib bagi perempuan setelah haid, nifas atau berhubungan.

Membaca Niat

Bacaan niat dengan latin: Nawaitul ghusla liraf'il hadatsil akbari fardhal lillaahi ta'aala.

Artinya: Aku berniat mandi besar untuk menghilangkan hadats besar fardhu karena Allah ta'ala.

Mencuci tangan sebanyak tiga kali.

Membersihkan bagian tubuh sekitar kemaluan.

Mencuci kembali tangan setelah membersihkan bagian tubuh sekitar kemaluan.

Berwudhu selayaknya akan shalat.

Membasahi kepala dengan air sebanyak tiga kali.

Bilas kepala dengan mengguyur air sebanyak tiga kali.

Menyiram air ke seluruh tubuh dimulai dari tubuh bagian kanan lanjut bagian kiri.

Baca Juga: Download Jadwal Imsakiyah Ramadhan 1443 H, Untuk Seluruh Wilayah Indonesia, Gratis Tinggal Klik Disini

Demikian 8 tata cara mandi wajib yang perlu diketahui bagi laki-laki muslim, untuk membersihkan diri dari hadas besar, yang disebabkan karena haid, nifas, atau berhubungan badan.
***

Editor: Bustamil Arifin

Tags

Terkini

Terpopuler